Tanggapi SBY, Rizal Ramli: Di Sekitar Jokowi Banyak Jenderal Otoriter

Rizal Ramli. (Foto Ist)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



JAKARTA, hajinews.id – Ekonom senior Rizal Ramli menyampaikan apresiasinya atas berbagai kritik dan saran dari Presiden RI periode 2004-2014, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke pemerintahan Presiden Jokowi terkait dalam menangani krisis pandemi virus corona atau Covid-19 di Tanah Air.

Rizal dalam akun Twitternya, Kamis (9/4/2020), menyampaikan salut pada SBY yang telah memberi banyak masukan sekaligus kritikan kepada Presiden Jokowi. “Salute Mas @SBYudhoyono . Kita dulu sama2 memperjuangkan transisi dari sistim otoriter ke demokrasi. Piye toh kok mau balik kembali ke sistim Otoriter. Jarum sudah berputar, kok mau balik lagi ? Mungkin karena Mas @jokowi tidak pernah berjuang utk demokrasi,” tulis Rizal Ramli di akun Twitter pribadinya.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Tanggapan dari Rizal atas pernyataan SBY juga menyoroti soal orang-orang di sekitar Presiden Jokowi yang dinilai mulai seenaknya sendiri. “Mas @SBYudhoyono, ataukan karena disekitar Mas @jokowi banyak Jendral2 otoriter yang mulai sak enak2 dewe ? Lupa sejarah dan lupa pengorbanan mahasiswa &kawan2 pro-demokrasi, dan impian rakyat akan kehidupan yg lebih baik ?,” lanjut Rizal yang merupakan mantan Menko Kemaritiman yang akrab disapa RR dalam cuitannya.

Sebelumnya Presiden ke-6 RI, SBY menyesalkan terbitnya telegram Polri yang salah satu poinnya terkait penindakan hukum penghina presiden dan pejabat negara dalam situasi wabah virus corona.

SBY menyatakan poin dalam telegram Polri tersebut malah memicu persoalan baru. “Saya perhatikan beberapa hari terakhir ini justru ada situasi yang tak sepatutnya terjadi. Apa itu? Kembali terjadi ketegangan antara elemen masyarakat dengan para pejabat pemerintah, bahkan disertai dengan ancaman untuk ‘mempolisikan’ warga kita yang salah bicara. Khususnya yang dianggap melakukan penghinaan kepada Presiden dan para pejabat negara,” kata SBY dalam pernyataan tertulisnya yang juga diunggah ke akun Facebook, Rabu, (8/4/2020).

“Mumpung ketegangan ini belum meningkat, dengan segala kerendahan hati saya bermohon agar masalah tersebut dapat ditangani dengan tepat dan bijak,” lanjut SBY. (rah)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *