Zikir dan Doa Anak Bangsa

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Wakil Sekjen MUI Pusat

Mengapa kita wajib berzikir dan berdo’a? Ternyata ada jawabannya, setiap masalah yang di hadapi manusia wajib kita mohon kepada Allah.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Dalam menyelesikan segala permasalahan hidup, manusia sudah sepatutnya wajib ikhtiar. Baik salam bentuk kebijakan pengambilan keputusan para elit, ahli, Ilmuan dan pihak terkait serta seluruh lapisan masyarakat harus diselesaikan secara bersama. Intinya setelah ikhtiar dalam bentuk berpikir disertai zikir dan berdoa dan tawakkal kepada Allah, karena kemampuan manusia terbatas dalam menyelesikan permaslahan hidup.

Saat ini bangsa kita tengah menghadapi banyak maslah mulai dari masalah ekonomi, krisis kepercayaan, covid 19, dll. Berdasarkan data yang dihimpun hingga Kamis (16/4/2020) pukul 12.00 WIB, terjadi penambahan 380 kasus Covid-19 di Tanah Air.

Kasus baru itu menyebabkan total ada 5.516 kasus Covid-19 di Tanah Air, sejak kasus ini muncul pada 2 Maret 2020. Banyak yang bertanya sampaikan wabah ini berakhir?
Kita wajib berzikir dan berdoa memohon semoga musibah ini membawa hikmah dan segera berakhir.
Sejalan dengan firman Allah.

وَاذْكُرْ رَبَّكَ فِي نَفْسِكَ تَضَرُّعًا وَخِيفَةً وَدُونَ الْجَهْرِ مِنَ الْقَوْلِ بِالْغُدُوِّ وَالْآصَالِ وَلَا تَكُنْ مِنَ الْغَافِلِينَ

Dan sebutlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan merendahkan diri dan rasa takut, dan dengan tidak mengeraskan suara, di waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai. Qs. Al a’raf 205.

Ketika manusia berzikir, maka Allah memberikan ketenangan. Sebaliknya meskipun telah melakukan zikir pagi, petang, siang dan malam, namun belum memperoleh ketenangan, maka yang menjadi masalah adalah manusianya belum memahami dan juga meyakini makna zikir yg sesungguhnya. Padahal Allah telah memberikan jaminan dalam firmanNya.

ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ ٱللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ ٱللَّهِ تَطْمَئِنُّ ٱلْقُلُوبُ

Arab-Latin: Allażīna āmanụ wa taṭma`innu qulụbuhum biżikrillāh, alā biżikrillāhi taṭma`innul-qulụb

Terjemah Arti: (yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram. Tafsir Quran Surat Ar-Ra’d Ayat 28 28. Orang-orang yang Allah beri petunjuk adalah orang-orang yang beriman, hati mereka merasa tenang dengan mengingat Allah, bertasbih dan bertahmid kepada Allah, membaca dan mendengar Kitab-Nya, ingatlah bahwa ketenangan hati diwujudkan dengan mengingat Allah, sudah selayaknya ia demikian.

Setelah ikhtiar dengan optimal, maka semua permasalahan akhirnya kita selesaikan dengan doa sebagi pemohonan yang ikhlas dan tawadhu kepada Allah. Qs Al Baqarah ayat 186.وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ ٱلدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا۟ لِى وَلْيُؤْمِنُوا۟ بِى لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ Arab-Latin: Wa iżā sa`alaka ‘ibādī ‘annī fa innī qarīb, ujību da’watad-dā’i iżā da’āni falyastajībụ lī walyu`minụ bī la’allahum yarsyudụn

Terjemah Arti: Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. Tafsir Quran Surat Al-Baqarah Ayat 186 186.

Dengan tafsir lebih tegas. Apabila engkau -wahai Nabi- ditanya oleh hamba-hamba-Ku tentang kedekatan-Ku dan kesediaan-Ku mengabulkan doa mereka, maka sesungguhnya Aku ini dekat dengan mereka, mengetahui keadaan mereka, dan mendengar doa mereka. Jadi, mereka tidak membutuhkan perantara dan tidak perlu bersuara keras. Aku mengabulkan doa orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku dengan tulus ikhlas di dalam doanya. Maka hendaklah mereka tunduk dan patuh kepada perintah-perintah-Ku serta mempertahankan iman mereka. Karena hal itu merupakan sarana yang paling ampuh bagi terkabulnya doa mereka. Mudah-mudahan dengan begitu mereka mau mengikuti jalan yang benar dalam semua urusan mereka, baik urusan agama maupun dunia.

Dalam sabda Rasulullah SAW menegaskan adab berdoa.

قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: يَا أَيُّهَا النَّاسُ، تُوْبُوْا إِلَى اللهِ وَاسْتَغْفِرُوْهُ، فَإِنِّيْ أَتُوْبُ إِلَى اللهِ وَأَسْتَغْفِرُهُ فِي كُلِّ يَوْمٍ مِائَةَ مَرَّةٍ

Rasûlullâh Shalllallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘“Wahai sekalian manusia, bertaubatlah kalian kepada Allâh dan mintalah ampun kepada-Nya, karena sesungguhnya aku bertaubat kepada Allâh dan minta ampun kepada-Nya setiap hari sebanyak seratus kali.’”

KEDUDUKAN HADITS

Hadits ini diriwayatkan dari salah seorang Sahabat Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam.[1] Hadits ini shahih, diriwayatkan oleh imam Ahmad (IV/260-261 dan V/411) dan ath-Thabrani dalam al-Mu’jamul Kabir (I/301-302, no. 886). 01/bag

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *