Kesalahan Dalam Penyembelihan

penyembelihan qurban
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Kesalahan Dalam Penyembelihan

Kesalahan ini termasuk tingkat kesalahan yang paling banyak didapatkan setiap tahun. Dimana ketika menyembelih tidak menenangkan hewan dengan cara menyembunyikan pisau (tetapi justru mengasah pisau di depannya), bahkan menyembelih serta menguliti hewan qurban di hadapan hewan-hewan qurban lainnya yang masih hidup, dan hal ini seringkali terjadi.

(1). Abdullah bin Umar رضي الله عنهما berkata :

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

أمر رسول الله صلى الله عليه وسلم أن تحد الشفار، وأن توارى عن البهائم، وقال: إذا ذبح أحدكم فليجهز

“Nabi ﷺ memerintahkan untuk menajamkan pisau dan menyembunyikannya dari hadapan
hewan sembelihan. Beliau bersabda :

“Apabila salah seorang dari kalian menyembelih, maka percepatlah proses untuk penyembelihannya”  (HR. Ibnu Majah no. 3172 dn juga Ahmad no. 5830, lihat Shahiihut Targhiib no. 1091)

(2). Abdullah bin Abbas رضي الله عنهما brkata :

مَرَّ رَسُولُ الله صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَلَى رَجُلٍ وَاضِعٍ رِجْلَهُ عَلَى صَفْحَةِ شَاةٍ، وَهُوَ يَحُدُّ شَفْرَتَهُ، وَهِيَ تَلْحَظُ إِلَيْهِ بِبَصرِها، قَالَ:أَفَلا قَبْلَ هَذَا، أَوَ تُرِيدُ أَنْ تُمِيتَهَا مَوْتَتَينِ

“Rasulullah ﷺ pernah melewati seseorang yang meletakkan kakinya di badan seekor kambing sambil dia pun menajamkan pisaunya, sedang kambing itu melihat ke arah pisau tersebut, maka beliau pun bersabda : “Mengapa engkau
tidak menajamkan pisaunya dahulu sebelum melakukan ini ?! Apakah engkau ingin untuk mematikannya dua kali ?!” (HR. Ath-Thabrani dalam al-Kabiir dan al-Ausath, lihat Shahiihut Targhiib no. 1090)

(3). Imam an-Nawawi رحمه الله berkata :

ويستحب أن لا يحد السكين بحضرة الذبيحة وأن لا يذبح واحدة بحضرة أخرى ولا يجرها إلى مذبحها

“Dan dianjurkan untuk tidak menajamkan pisau di hadapan hewan sembelihan, & tidak boleh menyembelih seekor hewan dihadapan hewan yang lainnya, dan tidak boleh menyeretnya ke tempat penyembelihannya di depan yang lain”
(lihat Taudhihul Ahkam min Bulughil Maram VII/64 oleh Syaikh Abdullah al-Bassam)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *