Satu Tahun Jokowi, Ekonom: Pembangunan Infrastruktur Salah Perencanaan

Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin. Foto: Dok Instagram
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Jakarta, Hajinews.id – Pada tanggal 20 Oktober 2020 kemarin, satu tahun pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin. Salah satu fokus dalam pemerintahan Jokowi adalah pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah di Tanah Air.

Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira menilai bahwa program pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh pemerintah justru salah perencanaan sehingga biaya logistik pun masih tinggi.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Jadi pembangunan infrastruktur belum mampu menurunkan biaya logistik karena banyak infrastruktur yang salah dalam perencanaan,” ujarnya, Selasa.

Ia mengatakan bahwa biaya logistik masih berada di kisaran 23-24 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Angka yang masih cukup tinggi itu membuat pembangunan infrastruktur selama ini seperti sia-sia.

“Tingginya biaya logistik menyebabkan investasi di Indonesia berbiaya tinggi,” ucapnya.

Sementara Kepala Ekonom Center for Strategic and International Studies (CSIS) Yose Rizal Damuri menyoroti penanganan pandemi Covid-19 di mana pemerintah lebih fokus pada pemulihan ekonomi ketimbang kesehatan. Padahal publik lebih berharap agar pemerintah fokus pada penanganan pandemi.

“Melakukan berbagai reformasi pada masa seperti ini bukan langkah yang tepat karena tantangannya besar,” kata Yose. (mh)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *