Daftar Donatur Palestina
Oleh Rifda Ammarina
Assalamualaikum wr wb
Hajinews – Teman-teman yang sampai hari ini belum mampu pakai logika berpikir dalam melihat keputusan Sandiaga uno masuk Kabinet.
Mari kita berpikir tenang. Buat apa Sandi dan Pak Prabowo masuk ke kabinet yang di menangkan lawan? Lawan yang saat kampanye dengan para pendukungnya merendahkan Prabowo Sandi?
Untuk diri sendiri?
Apa yang belum mereka punya?
Saya aja tidak bakalan mau!
Kalo bukan karena cinta kepada bangsa lebih dari cinta mereka kepada diri sendiri, keluarga dan sahabat-sahabat mereka. Lebih dari cinta kita kepada bangsa ini!
Kita pongah ngotot mereka untuk bertahan di luar Pemerintahan? an nama apa? Solidaritas? Gengsi? Atau apa?
Tanya orang miskin saat mereka dukung Prabowo Sandi apa yang mereka harapkan selain kondisi ekonomi membaik?
Tidak ada.
Mereka hanya mau kondisi ekonomi membaik.
Nah kita yang terdidik dan berkecukupan terutama yang muslim tau bahwa haram kita biarkan orang di sekitar kita lapar apalagi sampai kufur karena kita biarkan.
Sadar tidak kita kalo Sandi yang dengan uang sendiri mengalah untuk posisi Gubernur ke Wagub buat seorang Anies Baswedan bisa jadi gubernur untuk membahagiakan rakyat Jakarta yang kala itu tidak bahagia karena berbagai berita gaduh.
Ada Sandi yang keluarkan uang pribadi 1 trilyun untuk running Pak Prabowo jadi Presiden!
untuk apa? Untuk nantinya dia bisa korupsi 1 trilyun yang tidak ketahuan?
Dia niat baik untuk menolong bangsa ini. Dia tidak terpilih. Kita semua bersedih, sementara dia tawakal kepada Allah.
Kita belum bisa apa-apa dia sudah move on.
Dia langsung gerak cepat untuk bantu UMKM dan Pencari kerja tanpa lelah. Apa mungkin dia terima jabatan Menteri Parekraf untuk khianati pendukungnya?
InsyaAllah, menurut saya apa yang dia lakukan adalah sebuah pengorbanan besar! Saya rasa dia berharap bila di dalam pemerintahan, dia akan punya akses kepada sumber daya yang lebih besar untuk menggerakan ekonomi rakyat yang berdampak besar terutama bagi Rakyat miskin di kalangan bawah juga dia menambah akses untuk melunakan Pemerintah agar mampu bersikap adil terhadap umat.
Kalo ada yang ungkit-ungkit sumbangan ke Sandi..apa benar yang nyumbang yang tidak ikhlas? Saya nyumbang dan ikhlas. Karena dalam islam ketika kita memberi untuk hal yang baik artinya kita salurkan rezeki kita kembali kepada Allah. Jadi yang menerima bukan berhutang kepada kita karena balasan perbuatan baik kita sudah di balas Allah..
Jangan-jangan yang ungkit-ungkit malah bukan yang nyumbang tapi malah sengaja adu domba antara pendukung Prabowo Sandi?
Mari kita kompak jangan senangkan yang bertujuan melemahkan Sandi dan keutuhan pendukung.
Bismillah tidak mungkin orang taat seperti Sandi serampangan dalam pengambilan keputusan. Dia sudah lewati berbagai pertimbangan sampai istikharah.
Alihkan fokus kita ke program-program menolong umat. Jangan biarkan umat sengsara. Lakukan langkah konkrit. Berbagi dengan umat dengan pendidikan berkualitas yang manfaat dan penciptaan lapangan kerja baru.
Jadilah pemain! Pengamat dan tukang komentar Negeri ini sudah kebanyakan. Liat mereka yang minoritas kuasai harta bangsa ini karena yang mayoritas seneng di adu domba dan mengadu domba.
Mengapa kita harus adil melihat segala sesuatu? Buat apa? Buat akhirat yang baik! Itupun kalo kita percaya bahwa lahir, mati, jodoh, rizki dan kekuasaan semua terjadi dengan campur tangan Allah.
Kita bersyukur maka kebaikan Allah tambah. Kita tidak bersyukur hanya makin berkurang nikmat hidup kita.
Sorry saya seperti kasih tausiah. Tapi saya ikut prihatin. Begitu banyak persoalan mendasar yang harus kita ikut perbaiki tapi kita habiskan energi untuk mengatur apa yang harus dilakukan Sandi yang insyaAllah lebih Cerdas, lebih taat dan lebih baik dari kita dalam memberikan manfaat kepada Rakyat, sementara kita doing nothing untuk bangsa ini.
Mohon maaf kalo saya kelewat batas. Tapi saya ingin kita jangan menari di gendang yang sengaja di tabuhkan untuk kita menari sampai tidak fokus kepada maling yang sedang mencuri di sekitar kita.
Maaf lahir batin
Semoga Allah menjaga Sandi untuk terus istiqomah dan manfaat bagi bangsa dan agama.
Aamiin YRA.
Salam.
Rifda Ammarina.
1 Komentar