Jakarta, Hajinews.id – Pembubaran Front Pembela Islam (FPI) yang diumumkan secara resmi oleh Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD tak menyurutkan semangat ormas yang telah berdiri sejak 1998 lalu.
Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab merespons pembubaran atau fpi dibubarkan itu yang disampaikan oleh Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif.
“Pesan yang sudah lama HRS sampaikan. FPI bukan tujuan, melainkan hanya kendaraan dari sebuah perjuangan,” kata Ustad Slamet, Rabu (30/12/2020).
Dalam semangatnya, FPI selalu menegakkan yang benar dan melarang hal-hal yang salah sesuai ajaran Islam. Ada tidak adanya FPI, kata dia, amar ma’ruf nahi mungkar tetap wajib dijalankan.
“Ada FPI atau tidak ada FPI, perjuangan para kader FPI yang ada di mana saja tetap berjalan. Artinya, saya dan kawan-kawan yang ada di FPI tidak pernah menjadikan FPI sebagai tujuan perjuangan,” tukas Slamet Maarif.
2 Komentar