Datangi KPK, Emak-emak Tuntut Hukuman Mati Bagi Juliari

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews – Wajar rasanya apa yang dirasakan emak-emak saat mendengar kasus korupsi bansos. Karena yang merasakan betapa susahnya menguruskan bansos di tingkat bawah rata-rata adalah emak-emak. Mereka yang mempunyai usaha kecil tahu betapa ribet dan tidak mudahnya mengurus pencairan bantuan dari pemerintah tersebut.

Dilansir dari laman rmol (6/1/2021) Aksi belasan emak-emak yang tergabung dalam Komunitas Nasional Korban Korupsi Bansos (Komnas Bansos) di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu pagi (6/1), dinilai sebagai hal yang lumrah.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie Massardi menilai tuntutan Komnas Bansos agar KPK menuntut mati Juliari Batubara karena diduga melakukan praktik korupsi saat menjabat menteri sosial, merupakan hal yang wajar.

Sebab, korupsi dana Bansos yang dilakukan mantan kader PDIP itu masuk dalam kategori melecehkan kitab suci.

“Merampas hak orang miskin bukan hanya ngelawan UU Tipikor, tapi juga melecehkan kitab suci,” tegas mantan Jurubicara Presiden Gus Dur itu dalam akun Twitter pribadinya, Rabu (6/1).

Dia menjelaskan, ajaran Islam memerintahkan kepada orang yang kaya bahwa menyisihkan 2,5 persen harta untuk orang miskin. Sementara agama Kristen besaran yang harus disisihkan lebih besar, yaitu sepersepuluhan.

Dengan begitu, maka praktik menilap dana untuk orang miskin yang sedang tertimpa musiba adalah bentuk pelecehan terhadap kitab suci.

“Wajar jika emak-emak minta koruptor bansos Juliari Batubara dihukum mati,” tutupnya.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *