Ini Pendapat Cak Nun Tentang Pemerintahan Indonesia Era Jokowi

Emha Ainun Najib atau Cak Nun (foto: ist)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews — Kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kerap kali mendapat sorotan dari berbagai tokoh dan kalangan. Tak terkecuali dengan Emha Ainun Najib atau akrab dengan sebutan Cak Nun.

Dilansir Tim Lingkar Madiun dari Channel YouTube Ayo Berbagai Ilmu yang berjudul ‘Hancurnya Indonesia Dimulai Rezim Ini’, Cak Nun mengungkap pendapatnya tentang masa pemerintahan para presiden Indonesia, mulai dari era Soeharto hingga Jokowi, Kamis (18/2).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Dulu pada masa era Presiden Soeharto, Cak Nun mengklaim bahwa dia lah yang meminta beliau ‘turun’ dari jabatannya.

Dan sekarang Cak Nun kembali klaim bahwa ia bisa melakukan hal yang sama untuk Presiden Jokowi ketika Indonesia benar-benar dalam situasi yang darurat.

“Saya ini sebenernya tidak percaya dengan Indonesia, tapi Anda jangan marah. Saya yang bikin turun Pak Harto. Saya yang ngomongin Pak Harto secara pribadi, dan saya ingin melakukan itu lagi pada suatu hari,” kata Cak Nun.

“Kalau negara sudah darurat, saya akan turunkan (presiden) lagi,” tambah Cak Nun.

Dulu pada masa kepemimpinan Presiden Soeharto, Cak Nun mengaku bahwa dirinya kerap kali berseberangan dengan pemerintah.

Namun, walau berseberangan dan miliki perbedaan, hal ini Cak Nun tidak membuat membencinya. Justru dia menuntut pemerintah untuk selalu cinta dan peduli terhadap Indonesia.

Cak Nun mengatakan bahwa dirinya dapat memajukan Indonesia hanya dengan membuat sejumlah teori atau gambaran ideal sesuai dengan apa yang ia pikirkan dan ia miliki sejumlah catatan yang menurutnya mengarah kepada perdamaian.

Ia menilai bahwa Indonesia sampai saat ini tidak membutuhkan jasanya, sehingga ia memutuskan untuk diam dan tetap mencintai Indonesia.

“Ngomongin perdamaian, saya punya catatan banyak sekali mengenai itu. Tapi tidak bisa saya omongkan 100 persen. Saya punya teori macem-macem, banyak sekali. Tapi karena Indonesia enggak butuh saya, ya saya diam saja. But I love you, dari jauh aku tetap mencintaimu,” ucap Cak Nun.(dbs)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *