Ketika Anda Berada di Situasi yang Sulit, Bacalah Doa yang Diucapkan Nabi Muhammad

Selanjutnya bermohonlah atau bacalah doa kepada Allah SWT. Hanya itu jalan satu-satunya.

Sebab hanya kepada Allah Tuhan Semesta Alamlah tempat kita bergantung di tengah dunia yang penuh sandiwara dan kedzaliman ini.

Dengan berdoa memohon kepadanya, InsyaAllah semua kesulitan akan teratasi.

Saat tertimpa masalah, terkadang kita menganggap begitu berat hingga merasa lemah, kalah, dan menyerah.

Padahal kunci menyelesaikan masalah tersebut ialah mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Nabi Muhammad SAW pun ketika mengalami masalah besar beliau selalu berdoa.

Doa yang diucapkan Rasulullah oleh Imam Bukhori dan imam-imam hadist disebut sebagai doa kurb.

Doa kurb ialah doa mengatasi masalah paling berat dalam kehidupan.

Ustadz Khalid Basalamah dalam tausiahnya di kanal Yotube Lampu Islam, 25 September 2016, menyatakan bahwa Nabi Muhammad SAW ketika mengalami masalah besar selalu berdoa.

Berikut doa penghilang masalah paling berat dalam kehidupan lengkap Arab, Latin dan terjemahan Bahasa Indonesia:

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ الْعَظِيمُ الْحَلِيمُ

Laa ilaaha illallohul adzimul haliim.

“Tiada Tuhan melainkan Allah yang maha agung lagi penyantun.”

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ

Laa illaha illallohu robbul arsyil adzim.

“Tiada Tuhan melainkan Allah yang maha menguasai arsy yang agung.”

لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ رَبُّ السَّمَوَاتِ، وَرَبُّ الأَرْضِ، وَرَبُّ الْعَرْشِ الْكَرِيمِ

Laa illaha illallohu robbus samawati wa robbul ardhi wa robbul arsyil kariim.

“Tiada Tuhan melainkan Allah yang maha menguasai langit-langit menguasai bumi dan menguasai arsy yang mulia.”

Semoga setiap insan muslim selalu tenang dalam menghadapi semua masalah dan tak lupa selalu ingat kepada Allah SWT.

Demikian doa penghilang masalah paling berat dalam kehidupan, semoga bermanfaat.

Waktu Terbaik Berdoa

Ada beberapa waktu yang baik untuk memanjatkan doa.

Pada waktu-waktu ini, doa paling didengar.

Satu di antaranya waktu yang terbaik untuk berdoa adalah pada malam hari.

Perlu diketahui, di antara waktu malam hari, ada beberapa waktu yang sangat dianjurkan untuk berdoa.

Satu di antaranya yakni di tengah malam yang terakhir.

Waktu sepertiga malam terakhir ini adalah waktu yang disenangi Allah SWT untuk berdoa.

Hal ini dapat dilihat dalam sebuah keterangan dalam hadits Abu Umamah yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi.

Dalam hadist tersebut menjelaskan bahwa doa yang paling didengar adalah doa pada pertengahan malam terakhir, alias di waktu terakhir sepertiga malam.

Berikut bunyi hadistnya:

وَعَنْ أَبِي أُمَامَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – قَالَ : قِيْلَ لِرَسُولِ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – : أَيُّ الدُّعاءِ أَسْمَعُ ؟ قَالَ : (( جَوْفَ اللَّيْلِ الآخِرِ ، وَدُبُرَ الصَّلَواتِ المَكْتُوباتِ )) . رَوَاهُ التِّرْمِذِيُّ ،وَقَالَ : (( حَدِيْثٌ حَسَنٌ ))

Artinya:

“Abu Umamah radhiyallahu ‘anhu berkata, “Ditanyakan kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Doa apa yang paling didengarkan?’’

“Beliau bersabda, ‘Doa pada pertengahan malam terakhir dan pada setiap selesai shalat wajib.’” (HR. Tirmidzi no. 3499)

Doa yang Dianjurkan

Secara umum, setiap Muslim bebas melantunkan dan memanjatkan doa apa saja di waktu-waktu mustajab.

Sesuai dengan keinginan dan kebutuhan masing-masing.

Namun Ustaz Muhammad Abduh Tuasikal menekankan bahwa sepatutnya bagi seorang muslim berdoa hanya dalam kebaikan untuk urusan dunia dan akhirat.

Sehingga tak memanjatkan atau meminta dengan berdoa yang mengandung dosa dan memutus silaturahim. (*)