Daftar Donatur Palestina
Oleh Didin Sirojuddin AR
Wasiat Takwa
Khatib mengajak jamaah bertakwa, baru mengajak dirinya:
عبادالله، أوصيكم وإياى بتقوى الله
“Wahai hamba Allah, aku berwasiat kepadamu sekalian dan kepada diriku sendiri untuk bertakwa kepada Allah.”
Tapi saat mendapatkan berkat, dirinya didahulukan, baru untuk jamaah:
بارك الله لى ولكم فى القرآن العظيم
“Semoga Allah memberi berkat kepadaku dan kepadamu sekalian dalam Al-Qur’an yang agung.”
Rahasia yang perlu diketahui, apa sebabnya.
Yang Ngantuk-ngantuk & Yel-yel “Mampus Amerika!”
Di Indonesia, petugas/muadzin sebelum khutbah membacakan hadis riwayat Abu Hurairah:
…فمن تكلم فقدلغى، ومن لغى فلا جمعة له. أنصتواواسمعوا….
“… maka barangsiapa berkata-kata dia telah berbuat sia-sia (batal), dan barangsiapa batal dia dianggap tidak jumatan. Maka simak dan dengarkanlah…”
Memang, hampir tidak ada jamaah yang ngobrol, tapi banyak yang ngantuk bahkan tertidur sehingga tidak tahu isi khutbah.
Di Iran yang saya lihat kebalikannya. tidak ada aba-aba hadis Abu Hurairah, karena orang-orang Syi’ah tidak percaya dan menolak semua hadis Abu Hurairah. Nah, saat khatib berkhutbah, apalagi kalau isi khutbahnya panas, jamaah mengacungkan jab-jab tangan ber-kali-kali sambil bertereak: “Merg Bar Amrika!!!” (مركـَ برآمريكا ) yang artinya “Mampus Amerika!!!”.
Nah, jamaah yang satu ini tidak ngantuk-gantuk dan tertidur. Tapi malah bertereak lantang waktu jumatan.
1 Komentar