Daftar Donatur Palestina
Hajinews – Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri mengungkap bahwa Tri Rismaharini (Risma) sering menangis hingga badannya menjadi kurus setelah menjabat sebagai Menteri Sosial (Mensos).
Megawati Soekarnoputri mengatakan, Tri Rismaharini sering menangis karena tidak tega melihat begitu banyak masyarakat yang hidup menderita di tengah himpitan ekonomi.
Hal itu disampaikan Megawati Soekarnoputri saat peluncuran buku ‘Merawat Pertiwi, Jalan Megawati Soekarnoputri Melestarikan Alam’, yang dipusatkan di Kantor DPP PDIP, Jakarta pada Rabu, 24 Maret 2021.
“Mbak Risma itu tiap kali ke sini, nangis, setelah menjadi Menteri Sosial, ‘Aduh Bu, gimana ya Bu? Sekarang ini KDRT makin besar’,” kata Megawati Soekarnoputri, yang dilansir dari laman Pikiranrakyat-Bekasi.com dari tayangan kanal YouTube PDI Perjuangan, Kamis, 25 Maret 2021.
Megawati Soekarnoputri lantas mengingatkan para bapak-bapak yang kini tengah menghadapi sulitnya mencari nafkah, jangan sampai melampiaskan kekesalannya pada istri atau anak.
“Nah, bapak-bapak, kalau umpamanya lagi sulit, yang digamparin istrinya lah, anaknya lah, ya jangan dong,” ujar Megawati Soekarnoputri.
Lebih lanjut, Megawati Soekarnoputri menuturkan bahwa dia mendapat laporan dari Tri Rismaharini bahwa perilaku bapak-bapak semakin kasar semenjak adanya Covid-19.
“Saya dapat laporan dari Bu Risma, Bu Bintang. ‘Ini gimana ya Bu? Gara-gara covid, bapak-bapak makin ganas di rumah, bukannya istri dipeluk’. Ini kenyataan loh,” kata Megawati Soekarnoputri.
Megawati Soekarnoputri lantas mengimbau para ibu-ibu agar tidak berdiam diri saat mendapatkan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan segera melaporkannya kepada pihak berwajib.
“Ibu-ibu kalau digampar, lapor loh, undang-undangnya sudah ada, saya yang membuat, yang namanya mengenai KDRT dan anak-anak. Jangan nanti-nanti karena takut dicerai, lah suami kayak gitu untuk apa?,” ujar Megawati Soekarnoputri.
Megawati Soekarnoputri juga menyebut bahwa Tri Rismaharini sudah terlihat kurus, meski baru beberapa bulan menjadi Mensos.
“Itu Mbak Risma tadi saya lihat, waduh kok badannya sudah kurus, baru berapa lama jadi menteri,” kata Megawati Soekarnoputri.
Menurutnya, Tri Rismaharini semakin kurus karena terlalu banyak makan hati saat melihat anak-anak dan orang jompo hidup di kolong jembatan.
“Ternyata makan hati dia, karena melihat anak dan orang jompo yang hidup di kolong jembatan,” kata Megawati.
Bahkan menurutnya, beberapa hari yang lalu Tri Rismaharini kembali datang padanya dan menceritakan bahwa dirinya baru menemui seorang ibu dan anak penderita HIV/AIDS yang hidup di kolong jembatan.
Megawati Soekarnoputri lantas mengingatkan Tri Rismaharini bahwa itulah tugasnya sebagai Mensos dan kader PDIP untuk menyelamatkan anak bangsa.
“Kapan hari itu dia datang, nangis. Saya bilang, ada apa lagi?, ‘Saya baru dapat orang di kolong jembatan’. Loh kan itu tugasmu,” ucapnya.
“Ternyata, ibunya kena HIV/AIDS, anaknya kena HIV/AIDS, sudah gitu anaknya sekarat, sudah gitu anaknya diperkosa, nangis loh dia. ‘Terus mesti gimana ya Bu?’ Itulah tugas kita Mbak, menyelamatkan anak bangsa kita,” kata Megawati Soekarnoputri. (dbs).
