Penangkapan Munarman Pengalihan Isu, Rocky Gerung: Sejak Dulu Munarman Memang Mau Disingkirkan

Rocky Gerung /Tangkapan layar Youtube Najwa Shihab
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews – Pengamat politik, Rocky Gerung buka suara ihwal kabar ditangkapnya Eks Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI), Munarman oleh Detasemen Khusus 88 (Densus 88) Antiteror.

Hal ini ia sampaikan melalui Youtube Rocky Gerung Official berjudul “ADA APA KOK MUNARMAN HARUS DITANGKAP?”.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Menurut Rocky penangkapan Munarman digunakan sebagai pengalihan isu untuk menutupi berita atau kabar lainnya, seperti soal korupsi, alat pertahanan, indeks demokrasi, dan lainnya.

“Ya ini hal yang biasa dalam komunikasi politik, berita dipergunakan untuk menutup berita, kira-kira itu masalahnya,” ujar Rocky.

“Saya gak perlu teruskan tapi kelihatannya memang ditunggu saudara Munarman supaya ada berita yang lebih heboh dari berita yang ada sekarang, (seperti) soal korupsi, soal alat pertahanan, dan lainnya,” terangnya sebagaimana dilansir Galamedianews, Rabu (28/4).

Pengamat ini menilai bahwa Munarman memang sejak dulu diincar untuk disingkirkan.

“Iya walaupun terlalu dini tapi publik udah kira-kira ujungnya kemana, karena Munarman dari dulu dianggap sebagai orang yang harus disingkirkan karena terlibat FPI (dan) segala macam,” katanya.

Rocky meyakini soal Munarman ini pasti ada kaitannya dengan Habib Rizieq Shihab (HRS), FPI, dan Politik Islam.

“Sebetulnya kita ingin memperlihatkan pada publik persoalan ini terkait HRS, FPI, Politik Islam, dan lainnya. Jadi ini satu panggung besar. kebetulan edisi hari ini adalah Munarman, saya nggak tau edisi berikut siapa lagi,” tandas Rocky.

Kemudian kabar mengejutkan lainnya datang lagi, tersangka kasus unlawful laskar FPI tak ditahan oleh Polri.

Soal ini, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Mabes Polri Komisaris Besar Ahmad Ramadhan menyatakan mereka tidak ditahan karena bersikap kooperatif. Tentu hal ini menjadi kontras dengan soal Munarman. Rocky menilai bahwa semua peristiwa ini adalah paket untuk pengendalian.

“Ya Munarman juga pasti sangat kooperatif kan, jadi jangan ditahan juga gitu, saya gak mau sebut permainan opini publik, tetapi, fundamen (dasar) dari seluruh peristiwa mulai dari HRS, lalu KM 50, akhirnya Munarman, ini betul-betul satu paket untuk pengendalian sebetulnya,” ungkapnya.

Dengan ditahannya Munarman maka akan memunculkan kabar terbaru yakni Munarman terlibat teroris.

“Jadi sebelum opini berkembang tentu kekuasaan dalam hal ini kepolisian, berupaya untuk memfokuskan apa sebetulnya inti dari hiruk pikuk soal Politik Islam. Jadi dengan menahan Munarman maka ada headline baru bahwa Munarman terlibat teroris,” sambung Rocky.

Rocky meyakini keterangan lebih lanjut akan diumumkan pihak terkait namun keterangan bisa untuk memperjelas atau malah makin tidak jelas.

“Ya besok pasti ada keterangan lebih jelas itu, untuk memperjelas atau untuk makin tidak jelas,” Rocky sambil tertawa.(ingeu/dbs)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *