Fatayat NU Kemranjen Banyumas, Bagikan 710 Paket Buka Puasa

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews – Banyumas – Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Kemranjen, Banyumas, melakukan aksi sosial dengan membagikan 710 paket takjil buka puasa. Selain itu  menggelar tadarus Al-Qur’an dan doa bersama dalam rangka memperingati Harlah Ke-71 Fatayat NU, kemarin.

Ketua Fatayat NU Kemranjen, Ernawati SAg MPd menjelaskan, kegiatan berbagi takjil dilakukan di empat titik, yaitu titik perempatan Buntu, perempatan Wijahan, pertigaan utara Pasar Kemranjen, dan perempatan Grujugan. “Sebanyak 710 paket takjil kami bagikan di empat titik yang dilakukan beberapa ranting terdekat”, kata Ernawati.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Kegiatan tadarus Al-Qur’an dan doa bersama berlangsung di aula Madrasah Aliyah Ma’arif NU 1 Kemranjen, diikuti pengurus Pimpinan Anak Cabang  Fatayat NU Kemranjen dan utusan dari ranting. Hadir dalam acara itu Ketua MWC NU Kemranjen, Maghfur Mudawim SAg, pengurus muslimat, Asnor, IPNU-IPPNU dan tamu undangan.

Dalam sambutannya, Maghfur Mudawim mengatakan, Fatayat sudah saatnya mewujudkan kemandirian organisasi dan anggotanya melalui berbagai kegiatan yang dikembangkan. “Kedepan perlu terus ditingkatkan kemampuan IT dan berbagai keterampilan untuk mengasah potensi perempuan”, kata Maghfur.

Keshalehan Sosial
Ketua Fatayat NU Kemranjen, Ernawati mengatakan, kegiatan berbagi takjil, tadarus Al-Qur’an dan doa bersama untuk menjaga, mengasah dan menumbuhkembangkan keshalehan diri dan sosial anggota Fatayat.

‘’Berbagi takjil merupakan bentuk kepedulian sosial terhadap sesama. Sehingga diharapkan mampu membentuk perempuan Nahdliyyin yang senantiasa tergugah untuk memiliki empati terhadap sesama,’’ katanya.

Secara terpisah Ketua Pimpinan Fatayat NU Kabupaten Banyumas Eva Lutfiati Khasanah SPd, mendukung kegiatan tersebut. “Saya sangat apresiatif terhadap kegiatan yang mendorong perempuan untuk lebih berdaya, tangguh dan mandiri,’’ kata Eva.

Harlah Fatayat dengan tema ‘’Adaptasi Tantangan Masa Kini untuk Ketahanan Perempuan’’, menyasar kepada perempuan untuk memiliki kemampuan adaptasi sehingga ketahanan perempuan tetap terjaga dan tetap survive terhadap tantangan masa kini.

“Melakukan perubahan, aktivitas dan kreativitas perlu terus dilakukan meskipun dalam suasana pandemic, tentu harus tetap dengan menjaga protokol kesehatan”, kata Eva.

Diakhir acara, Sekretaris PAC Fatayat Kemranjen Nur Laelatun Furoidah SPdI mengakatan, kegiatan itu baik dan positif. Perempuan Fatayat perlu dibekali berbagai aktivitas, sehingga keberadaan perempuan makin mampu untuk menebar manfaat tidak hanya dilingkungan keluarga, akan tetapi juga ditengah masyarakat.(*).

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *