Dukungan Amerika Minim, Kekuatan Hamas Kian Membesar, Hasmi: Militer Israel Tampak Ketakutan!

Pasukan Israel Ketakutan Melihat Pasukan Hamas Membesar /
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews — Pertikaian antara Israel dan Palestina hingga hari ini masih terus berlanjut dan belum ada tanda-tanda mereda.

Kedua belah pihak seolah beradu kekuatan dengan melancarkan sejumlah serangan demi serangan yang ujung-ujungnya warga sipil menjadi korban.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Kondisi yang masih memanas ini, mengundang komentar dari berbagai pihak, menyikapi dari dua sisi yang berbeda, baik itu dari pihak Palestina ataupun Israel.

Salah satu tokoh yang ikut menyampaikan pendapatnya adalah Hasmi Bakhtiar yang juga seorang pengamat internasional.

Menurut Hasmi, justru antara Israel dan Hamas berusaha meyakinkan pada dunia bahwa dialah sebagai pemenangnya, tapi kali ini memang Hamas tampak tampil di luar dugaan.

Seperti diberitakan Mantrasukabumi.com, dalam cuitannya, Hasmi menuliskan, “Israel dengan Hamas saling berpacu meyakinkan dunia bahwa dialah pemenang, tapi memang memang kali ini Hamas tampil luar biasa,” ungkapnya.

Hasmi menyampaikan pengamatannya via akun sosial media Twitter pribadinya @hasmibakhtiar, Ahad (16/5/2021).

Masih menurut Hasmi, tampaknya kekuatan Hamas hari ini begitu besar, bahkan semakin membesar dan ini yang tidak diprediksi oleh Israel.

Selain itu, menurut Hasmi, bahwa elit Militer Israel terlihat ketakutan dengan kekuatan Hamas yang sebesar itu.

“Pagi ini buka channel Israel, terlihat ketakutan sedang melanda elites militer Israel. Mereka tidak pernah menyangka kekuatan Hamas akan sebesar ini,” ujarnya.

Tak hanya itu, para pengamat Israel sendiri meyakini bahwa kekuatan roket yang ditembakkan Hamas kali ini belum seberapa.

“Beberapa pengamat Israel bahkan meyakini bahwa roket yang ditembakkan Hamas masih pada tahap awal,” lanjut Hasmi.

Hal itu tentu dapat disimak dari berbagai informasi yang mengabarkan bahwa kali ini Hamas tampil luar biasa karena dapat menggempur beberapa titik area vital Israel.

Malah, dalam 4 hari ini, serangan Hamas melebihi 51 hari saat serangan di tahun 2014 lalu. “Besar serangan Hamas dalam 4 hari ini melebihi serangan Hamas selama 51 hari di 2014,” ujarnya.

Sementara itu, kendala yang dihadapi Israel kali ini adalah minimnya dukungan Amerika dan Eropa. “Dukungan Amerika dan Eropa yang menurun juga menjadi kendala bagi Israel,” analisanya.

Awalnya, Israel berharap pasukan Amerika akan mendukung dan menurunkan f-35 untuk menggempur Gaza.

“Israel berusaha membangun kepercayaan diri pasukannya bahwa Amerika terus mendukung dan ikut menurunkan f-35 menggempur Gaza tadi subuh,” tuturnya.

“Tapi rakyat Israel sudah terlanjur ketakutan, mereka lebih menunggu statement Abu Ubaidah dibanding Netanyahu,” sambungnya.(dbs)

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *