Bukan Terkait Vaksin Sinovac, DPR Ungkap Tiga Alasan Pembatalan Haji 2021

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



 

Jakarta, Hajinews.id – Keputusan pembatalan penyelenggaraan jamaah haji asal Indonesia tidak ada hubungannya dengan lobi diplomasi dan penggunaan vaksin Sinovac seperti dugaan sejumlah pihak.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Hal itu ditekankan Anggota Komisi VIII DPR, Maman Imanulhaq dalam diskusi Dialektika Demokrasi dengan tema ‘Nasib Jamaah Haji Indonesia’ di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/6/2021).

“Alasan Sinovac itu bukan menjadi alasan penting,” tegasnya,

Sejak awal pemerintah dan DPR tetap memegang Sinovac karena berpegang WHO membolehkan. Ketika dikonfirmasi pemerintah Arab Saudi pun menyatakan tidak ada masalah. Namun, ketika Arab saudi sempat membuka penerimaan jamaah ibadah umroh termasuk asal Indonesia, ketika tiba di sana harus menjalani VCR lagi dan harus diisolasi.

Karena alasan itu, pemerintah dan DPR memutuskan sejak dini untuk tidak memberangkatkan jamaah haji. Ada tiga alasan yang mendasari keputusan tersebut, yaitu alasan kesehatan untuk memprioritaskan penyelamatan jiwa, Arab Saudi yang belum memberikan kuota haji bagi Indonesia, dan Indonesia termasuk negara yang tidak diperbolehkan masuk ke Arab Saudi.

“Jadi, Komisi VIII DPR sudah diskusi panjang dengan Kementerian Agama RI, dan akhirnya dengan tiga alasan tersebut maka Indonesia tidak memberangkatkan jamaah haji tahun 2021 ini,” jelas Maman.

Politisi PKB ini menambahkan, pemerintah dan Komisi VIII DPR RI sepakat akan mensosialisasikan keputusan ini.

“Supaya tidak ada hoaks yang menyebar bahwa kita tidak bisa berangkat karena kita punya tunggakan, itu salah semua. Ada hoaks lagi bahwa kita ini dianggap sebagai negara yang kurang diplomasinya, salah bapak-bapak, diplomasi kita udah optimal,” demikian Maman Imanulhaq.**

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *