Daftar Donatur Palestina
Jika Anda dapat menghindari roti putih dalam diet Anda, Anda harus segera mengambil keputusan itu. .
Lewat artikel ini, kami memberi tahu Anda mengapa roti putih bukanlah pilihan yang baik untuk kesehatan Anda dan bisa menjadi musuh makanan terbesar Anda.
Bagaimana roti putih dibuat?
Roti putih dibuat dari tepung gandum dari mana dedak dan lapisan kuman dikeluarkan dan disisihkan. Gandum utuh yang merupakan bahan paling sehat dari roti apa pun dihilangkan sebagai bagian dari proses penggilingan atau penggilingan tepung, menghasilkan tepung berwarna terang. Saat itulah semua minyak alami, vitamin, dan nutrisi dari roti putih dihilangkan agar tahan lama dan tidak mudah rusak.
Apakah Roti Putih Menyebabkan Obesitas?
Konsumsi roti tawar dapat menyebabkan obesitas karena mengandung bahan kimia buatan (untuk pemutih, dll), pengawet, dan tambahan gula. Roti putih sangat halus, sehingga indeks glikemiknya dapat meningkatkan kadar gula darah Anda.
Roti putih dapat menyebabkan masalah perut seperti refluks asam, kembung, dan sembelit. Ini berat pada pati dan tidak seperti roti gandum, yang putih tidak memiliki serat. Ini tidak hanya dapat menyebabkan masalah perut seperti itu tetapi juga memperburuk dan memperburuknya. Makanan ini mengandung banyak pati dan dapat menyebabkan masalah perut.
Bisakah roti putih menyebabkan penyakit jantung dan diabetes?
Roti putih kehilangan serat, vitamin, dan mineral yang sehat dalam proses pemutihan. Biji-bijian apa pun yang dimurnikan dapat diubah menjadi gula yang tentu saja disimpan oleh tubuh kita dalam sekejap. Inilah alasan mengapa peningkatan konsumsi atau konsumsi roti putih setiap hari dapat menyebabkan diabetes, terutama pada mereka yang memiliki riwayat diabetes dalam keluarganya. Roti putih olahan tidak dapat terurai dengan baik di dalam tubuh kita dan itulah alasan lain mengapa ia berpotensi menyumbat dan membekukan jantung dalam jangka panjang yang mengakibatkan penyakit jantung parah di kemudian hari.
Manakah pengganti roti putih yang paling sehat dan mengapa?
Anda dapat mengganti roti putih dalam kebiasaan makan Anda dengan roti cokelat atau roti gandum. Kedua jenis roti ini sudah tersedia di pasaran. Sementara roti gandum kaya akan vitamin, protein, dan antioksidan, roti cokelat mengandung zat besi, seng, tembaga, dan magnesium, melengkapi lingkaran nutrisi penuh.
Selanjutnya, risiko diabetes, penyakit jantung, dan obesitas menjadi lebih sedikit jika Anda menanamkan kebiasaan makan roti gandum atau roti cokelat dalam siklus harian Anda karena kekayaan vitamin B dan mineralnya yang berlebihan. Roti ini juga tidak kehilangan minyak alaminya.
Jadi, apakah Anda membuat pilihan yang lebih sehat hari ini?
Sumber: riau
