Puasa Idul Adha Berapa Hari, Ini Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah sebelum Lebaran Haji 2021

Puasa Idul Adha Berapa Hari, Ini Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah sebelum Lebaran Haji 2021
Puasa Idul Adha Berapa Hari, Ini Bacaan Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah sebelum Lebaran Haji 2021. Foto/ilustrasi
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id Sebentar lagi, umat Islam akan merayakan Hari Raya Idul Adha 2021.

Merujuk pada kalender Masehi, Hari Raya Idul Adha 2021 atau 10 Dzulhijjah jatuh pada hari Selasa, 20 Juli 2021.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Pada Idul Adha 2021 ini, umat Muslim dianjurkan untuk melakukan amalan-amalan di bulan Dzhulhijjah, di antaranya puasa sunnah idul adha 2021.

Dilansir dari Youtube Al-Bahjah Tv, Pengasuh LPD Al-Bahjah Cirebon, Buya Yahya menjelaskan keutamaan 10 hari di awal bulan Dzulhijjah.

“Tidak ada hari-hari yang bagus untuk beramal melebihi dari 10 awal bulan Dzulhijjah, sebab merupakan hari-hari istrimewa,” kata Buya Yahya.

Ia juga menjelaskan, kalau seandainya di bulan Ramadhan tidak ada Lailatul Qadar, maka 10 Dzulhijjah bisa melebihi 10 akhir Ramadhan.

“Karena ini mutlak, Nabi menyebutkan, tidak ada lagi hari-hari yang lebih bagus secara keseluruhan hari. 10 akhir Ramadhan itu adalah keutamaannya , tapi kalau secara umum hari-hari terbagus adalah 10 awal Dzulhijjah,” ungkap Buya.

Dalam riwayat lain, kata Buya, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak bacaan Takbir , Tasbih, dan Tahlil.

“Laailahailllah, Allahu Akbar, dan subhanallah diperbanyak, karena sangat bagus, jangan batasi ibadahnya hanya puasa, bisa baca Al quran, dan lainnya,” ujarnya.

Buya juga menyarankan umat Islam agar menghidupkan ibadah di hari 10 Dzulhijjah, di antaranya ibadah haji, salat Idul Adha 2021, sembelih qurban, dan puasa Arafah.

“Kalau ibadah haji seumur hidup sekali, tapi kalau salat, qurban dan puasa itu setahun sekali,” katanya.

Untuk amalan puasa sebelum Idul Adha 2021 yang paling utama yakni puasa Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah.

“Dihapuskan dosa-dosa kecil kita, yang kita tidak sengaja melihat yang haram misalnya, Insya Allah Allah ampuni, dengan catatan kita menyesal, kita tidak senang dengan dosa itu. Puasa Arafah tanggal 9, ini bagi yang tidak haji, kalau yang sedang haji tidak usah, biar kuat,” jelas Buya lagi.

Tak terbatas di tanggal 9 saja, umat Muslim juga diperbolehkan puasa dari tanggal 1 Dzjulhijjah.

“Rapi jangan sampai tanggal 9-nya malah tidak puasa, karena yang paling besar pahalanya itu tanggal 9-nya. Boleh puasa tanggal 1, karena keutamaannya bagus,” bebernya.

Selain puasa Arafah, umat Islam juga disarankan puasa Tarwiyah, yakni pada tanggal 8 Dzulhijjah.

Selain dianjurkan berpuasa pada tanggal 8-9 Dzulhijjah, umat Islam juga diharamkan puasa setelah hari Raya Idul Adha atau Idul Qurban.

Hari diharamkannya berpuasa disebut juga dengan hari Tasrik yang berlangsung 11, 12, 13 Dzulhijjah.

Bacaan Doa

Bacaan atau lafadz niat salat Idul Adha 1442 H dalam bahasa Arab, disertai latin dan terjemahan.

Berikut niat puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah:

Niat Puasa Dzulhijjah

Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: “Saya niat puasa sunah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta’ala.”

Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: “Saya niat Puasa Tarwiyah, sunnah karena Allah ta’ala.”

Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta’ala

Artinya: “Saya niat Puasa Arafah, sunnah karena Allah ta’ala.”

Keutamaan Puasa Sunah di Bulan Dzulhijjah

Bulan Dzulhijjah merupakan satu di antara bulan yang di dalamnya terdapat banyak keutamaan.

Banyak peristiwa besar yang menjadi momentum sejarah pergerakan umat Islam terjadi di bulan ini.

Selain itu, dalam bulan Dzulhijjah juga terdapat sederet ibadah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan dengan imbalan pahala berlipat ganda.

Satu di antaranya yakni puasa sunah di sembilan hari pertama bulan tersebut.

Sumber: tribun

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *