Kisah Sahabat Nabi yang Pendiam dan Paling Tahu Halal Haram

Kisah Sahabat Nabi yang Pendiam dan Paling Tahu Halal Haram
Kisah Sahabat Nabi yang Pendiam dan Paling Tahu Halal Haram. Foto/ilustrasi
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.idMuadz bin Jabal adalah sahabat Nabi yang memiliki ilmu yang dalam.

Ia adalah ulama para sahabat. Rasulullah SAW pernah memuji Muadz bin Jabal ra. “Muadz bin Jabal adalah imam para ulama pada hari kiamat.” Demikian Nabi Muhammad saw berucap.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Karena ucapan itulah, sahabat Umar bin Khatab ra pernah mengatakan seandainya Muadz bin Jabal masih hidup tentu ia akan mengangkatnya sebagai khalifah.

Muadz bin Jabal memang dikenal sebagai ulama.

Mengutip buku Rijal haula Rasul saw karya Khalid Muhammad Khalid yang diterjemahkan menjadi Biografi 60 Sahabat Rasulullah SAW, ada ucapan Muadz yang menarik mengenai ilmu.

Menurutnya ilmu adalah pengetahuan sekaligus pengamalan.

“Pelajarilah apa saja dari ilmu yang ingin kalian pelajari. Namun Allah tidak akan memberikan manfaat kepada kalian dari ilmu tersebut sebelum kalian lebih dulu mengamalkannya.”

Muadz merupakan kaum Anshar yang ikut dalam Baiat Aqabah kedua.

Sejumah riwayat mengatakan bahwa sahabat Nabi Muadz bin Jabal adalah sosok cerdas dan pendiam.

Ia berbicara seperlunya dan manakala diminta.

Tatkala ada perbedaan pendapat di dalam suatu majelis dan Muadz bin Jabal ada di sana, maka sahabat Nabi yang mulia inilah yang dimintai pendapat.

Rasulullah SAW menyebut Muadz bin Jabal sebagai orang yang paling mengetahui halal dan haram.

Sumber: tribun

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *