Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id – Ibadah sholat pada dasarnya wajib dikerjakan bagi setiap orang yang memeluk agama Islam. Bahkan jika meninggalkannya dengan sengaja, dosa yang didapatkan juga tidak kecil.
“Allah nggak butuh sholat kita ikhwani, Allah nggak butuh. Biar kita sholat khusyuknya luar biasa, sujudnya sampai berhari-hari nggak angkat kepala tetap aja Allah nggak butuh dengan itu,” tutur Ustadz Khalid Basalamah.
Ustadz Khalid Basalamah juga menerangkan kata Nabi SAW dalam hadits qudsi, Allah SWT berfirman:
“Wahai anak adam, apapun yang kau kerjakan tidak akan bermanfaat bagi-Ku dan aku akan kembalikan kepadamu. Itu amal kalian yang akan bermanfaat untuk kalian sendiri. Tidak ada manfaatnya bagi-Ku (Allah).”
Oleh sebab itu sebagai seorang muslim, wajib hukumnya mengerjakan sholat dalam kondisi apapun. Namun, sholat tidak hanya soal bacaan dan gerakannya. Tetapi juga menyangkut adab tuma’ninah dan fokus kepada Allah.
Dilansir dari video di kanal YouTube ‘TAMAN SURGA. NET’ yang diunggah pada 1 Desember 2017 berikut penjelasan Ustadz Khalid Basalamah terkait 5 tingkatan orang sholat yang diantaranya ada orang berdosa dengan sholatnya.
Menurut Ustadz Khalid Basalamah, Ibn Qayyim mengatakan, level atau tingkatan orang yang sholat itu ada 5:
1. Orang yang berdosa dengan sholatnya
“Orang yang sholat tidak sama sekali memberikan haknya, ada orang sholat hanya karena disuruh oleh orang lain. Hanya karena tidak enak, mau wudhu nggak wudhu terserah, ini berdosa nih.” jelas Ustadz Khalid Basalamah.
Menurut Ustadz Khalid, percuma seseorang mengerjakan sholat karena alasan manusia, disebutnya riya’. Dan dia malah berdosa dengan sholatnya karena tidak ditujukan untuk beribadah kepada Allah.
2. Orang yang sholat tapi tidak mendapat pahala
“Ada orang yang kedua, sholat tapi nggak dapat pahala. Dia tahu diperintahkan sama Allah tapi nggak dapat pahala, karena dari awal takbir sampai salam semuanya mengkhayal. Ini orang yang percuma, nggak ada pahalanya.” tutur Ustadz Khalid.
3. Orang yang sholat tetapi pahalanya pas-pasan
“Ini sesuai dengan sabda Nabi SAW, ada orang yang sholat tidak akan mendapatkan kecuali setengah pahala sholatnya, ada orang yang sholat tidak dapat kecuali sepersepuluh dari sholatnya. Jadi kecil, ada pahala tapi kecil.” tutur Ustadz Khalid.
Ustadz Khalid Basalamah juga menerangkan tingkat ketiga ini karena seseorang lebih banyak mengkhayal daripada fokus terhadap sholatnya.
4. Orang yang pahalanya hampir penuh
“Orang yang sholat berusaha untuk fokus gitu kan, tetapi terkadang masih mengkhayal. Terkadang masih mengkhayal, masih terlintas. Maka ini lebih dominasi pahala yang dia dapatkan daripada hilangnya pahala,” jelas Ustadz Khalid Basalamah.
5. Orang yang pahalanya sempurna
“Yang kelima ini yang luar biasa, orang yang sholat semuanya dari takbir sampai salam fokus. Bahkan kalau mereka sholat, mereka sudah lupa siapapun yang ada di sekitarnya. Mereka tidak perlu tahu tempat itu di mana mereka berada, sampai pada tingkat itu.” tutur Ustadz Khalid.
Tingkatan kelima ini sangat sulit bagi sebagian orang, akan tetapi kata Ustadz Khalid, jika mau berusaha untuk selalu fokus dalam sholat, maka tingkatan kelima ini bisa didapatkan.*
