وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا
“Dan pada sebagian malam, lakukanlah salat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji,”.
Cendekiawan muslim Prof KH Nasaruddin Umar mengatakan salah satu cara untuk meraih langit adalah dengan cara melaksanakan salat tahajud. Prof Nasar mengingatkan kepada umat Islam jangan pernah memandang enteng salat tahajud.
“Ketika semua orang tertidur pulas bahkan ngorok, tiba-tiba ada hambanya Allah yang tersungkur seorang diri. Di atas sajadah menyerahkan dirinya sepenuhnya kepada Allah SWT, dia menyatakan kerendahan sementara dia mengagumi kebesaran Allah SWT,” ujar Guru Besar UIN Jakarta itu.
Dalam pandangan Prof Nasar, salat tahajud adalah salat yang sangat dicintai oleh Allah SWT. Rasulullah SAW pernah berkata, sendainya saya tidak takut salat tahajud diwajibkan oleh Allah SWT, maka akan saya serukan berkali-kali kalian untuk melakukan melakukan salat tahajud.
“Ketika seseorang mendapat kesulitan, menginginkan suatu hajat yang besar untuk anak dan istri, maka rajinlah melaksanakan salat tahajud. Karena apapun diminta di dalam salat tahajud Insya Allah akan dikabulkan,” kata Rektor PTIQ Jakarta itu.
“Salat tahajud itu bisa memecah kesunyian. Apalagi kalau kita mampu meratapi dosa masa lampau kita dengan linangan air mata. Linangan air mata tobat itulah nanti yang akan memadamkan api neraka,” lanjut Prof Nasar.
Dengan kata lain, lanjut Prof Nasar menuturkan jika salat tahajud dapat menciptakan suatu energi batin yang sangat luar biasa. Bagi yang melakukannya akan ada mendapat keberkahan dalam menjalankan aktivitasnya. Segala doanya akan diijabah oleh Allah SWT.
“Suaranya akan didengarkan oleh masyarakat, wajah yang sering sujud di tengah malam itu bercahaya, karena orang itu sudah menjadi sahabatnya Allah SWT” tutur Prof Nasar.
Prof Nasar kemudian mengajak umat Islam untuk mulai melatih diri melakukan salat tahajud. “Semoga menjadi kebiasaan kita setiap malam untuk melakukan salat tahajud,” pungkas ulama yang juga merupakan Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta itu.
Sumber: akurat