Ustadz Abdul Somad: Salat Rajin Maksiat Tetap Jalan, Begini Hukumnya

Ustadz Abdul Somad: Salat Rajin Maksiat Tetap Jalan, Begini Hukumnya
Ustadz Abdul Somad: Salat Rajin Maksiat Tetap Jalan, Begini Hukumnya
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Ada orang rajin ibadah, rajin Salat, tapi masih sering berbuat maksiat, bagaimana hukumnya?

Salat bukan hanya gerakan dan ucapan semata. Salat menjadi dasar dari setiap pedoman aktivitas kehidupan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Amalan yang pertama kali dihisab di akhirat kelak adalah Salat . Begini hukumnya, seseorang yang rajin Salat tapi maksiatnya tetap jalan.

Menurut Ustadz Abdul Somad, di dalam islam diajarkan setiap ibadah memiliki target akhir, “Lantas apa target akhir dari Salat ?” Tanya Ustadz Abdul Somad, dikutip dari YouTube PERINDU SURGA yang diunggah 24 Juni 2020.

Pahami potongan ayat berikut.

‘Innas sholata tanha ‘anil fahsyai wal munkar’

Artinya: “Sesungguhnya Salat itu mencegah perbuatan keji dan mungkar.” (QS. Al Ankabut (29) : 45)

Itu merupakan potongan firman Allah yang terdapat dalam surat Al ‘Ankabut ayat 45.

Ayat tersebut menegaskan salah satu manfaat dari Salat yaitu mampu menjaga manusia agar tidak berbuat keburukan atau maksiat.

Jika seseorang rajin Salat , namun terlalu banyak maksiat yang dilakukan, maka shalatnya perlu kita pertanyakan.

“Orang yang salatnya benar, tidak mungkin ia akan berbuat maksiat,” kata Ustadz Abdul Somad.

Ustadz Abdul Somad beri penegasan, orang yang rajin Salat tapi masih sering berbuat maksiat, yang salah bukan orang atau salatnya.

Kesalahan tersebut berasal perilakunya yang salah, karena ia meninggalkan doa.

Sesungguhnya Salat itu mencegah perbuatan keji dan munkar, hal ini sesuai janji Allah dalam Al Quran.

Dengan menghayati Salat, akan memperoleh sebuah hikmah. Begitu juga dengan orang yang rajin Salat , tetapi sering maksiat maka perlu dipertanyakan salatnya.***

Sumber: jember

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar