Daftar Donatur Palestina
Jakarta, Hajinews.id,- Pengurus Pusat Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (PP IPHI) berencana menerbitkan buku Haji Mabrur Sepanjang Hayat. Buku ini akan diterbitkan oleh IPHI Press, sebagai bagian dari ikhtiar memberikan pemahaman tentang makna yang terkandaung dalam setiap rangkaian ibadah haji.
Bahkan menurut penulisnya, Profesior Dr. Abudin Nata, salah satu Ketua PP IPHI yang juga guru besar UIN Syarif Hidayatullah, buku ini ditulis secara deskriptif, banyak rujukan sehingga secara ilmiah dapat dipertanggungjawabkan. Penulisannya mudah dipahami dan menjadi rujukan bagi siapapun yang sudah berhaji maupun yang akan berhaji.
“Agar mereka tahu sebenarnya berhaji ini mengandung makna apa. Mengapa berhaji ke Mekkah, mengapa ada thawaf, ada syai, ada lempar Jumrah, dan apa konsekuensi itu semua dalam kehidupan spiritual maupun sosial. Mengapa pula kita perlu mengambil pelajaran dari kisah Nabi Ibrahim dalam kehidupan kita sehari-hari,” kata Profesor Abudin dalam diskusi buku yang sudah berhasil ditulis namun masih berbentuk draf yang akan disempurnakan. Diskusi berlangsung di Kantor PP IPHI Jalan Tegalan No. 1 Matraman Jakarta, Jumat (10/12/2021). Prof Abudin menambahkan bahwa potret haji mabrur itu dapat dilihat dari akhlaknya. Baik secara individual, spiritual maupun sosial.
Ketua Umum PP IPHI H. Ismed Hasan Putro melihat buku ini sangat spektakuler, karena belum ada buku yang sebaik ini. Mengutip apa yang dikatakan Prof Abudin, sebenarnya kita ke mekah adalah pulang kampung. Itu maknanya. Buku ini akan menjadi jalan bagi peran IPHI membimbing calon jamaah dan alumni haji agar tetap mempertahankan haji mabrur sepanjang hayat. H. Ismed Hasan Putro berterima kasih kepada penulisnya, Prof Abudin, yang menyatakan buku ini adalah wakafnya untuk IPHI.
Wakil Ketua Umum PP IPHI Ahmad Yani Basuki menilai buku ini lain dari yang sudah ada, yang kebanyakan membahas petunjuk praktis berhaji. Namun tidak menyentuh pesan apa dibalik berbagai peristiwa haji, sehingga jika membaca buku ini, benar-benar dapat menuntut pembacanya menjadi haji mabrur. Diharapkan awal tahun 2022 buku ini bisa diluncurkan ke publik.
Syaefurrahman Al-Banjary, Redaktur Hajinews.id menyatakan isi buku setebal 352 haaman ini akan dijadikan pula dialog semacam podcast berseri. Dengan demikian secara video bisa memahami apa yang dimaksudkan dengan buku Haji Mabrur Sepanjang Hayat. (*)
