Daftar Donatur Palestina
Pemilik nama lengkap KH Ahmad Bahauddin Nursalim dalam beberapa hal diketahui terkadang berbeda pendapat dengan Quraish Shihab.
Namun hal itu tidak menghalangi keduanya untuk saling menghormati dan menghargai satu sama lain sebagai tokoh dan panutan umat.
Bahkan Gus Baha dan Quraish Shihab tetap menunjukkan sikap seperti seorang murid dengan seorang guru yang saling menghormati.
Seperti terlihat dalam sebuah momen saat Gus Baha menjemput kedatangan Quraish Shihab dalam sebuah pertemuan yang belum diketahui acara tersebut.
Saat itu Gus Baha berjalan menghampiri Quraish Shihab dan bersalaman dengan mencium tangan pengarang tafsir Al Misbah itu.
Namun, Quraish Shihab mengambil tangannya sehingga tidak dicium oleh Gus Baha sebagai bentuk penghormatan kepada putra Kyai Nursalim itu.
Seperti diketahui, dalam tradisi umat Islam di Indonesia khususnya di kalangan Nahdhatul Ulama (NU) penolakan tangannya dicium masih terjadi.
Hal tersebut menunjukkan sikap saling menghormati dan menghargai atas keilmuan yang dimiliki oleh kedua orang tersebut.
Dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun Instagram @khazanahquraishshihab pada 15 Desember 2021, terekam momen Quraish Shihab menolak tangannya dicium Gus Baha.
“Momen ketika Gus Baha ingin mencium tangan Habib Quraish Shihab, sungguh turi tauladan yang indah diantara dua orang Alim,” tulis akun @khazanahquraishshihab.
“Walaupun Beliau saling beda pendapat tapi tetap layaknya seperti Guru dan murid MasyaAlloh,” sambungnya.
Akun tersebut juga mengutip pernyataan salah satu murid kesayangan Mbah Moen itu tentang Quraish Shihab yang tidak perlu meragukan kealimannya.
“Pernah dikatakan berulang kali tentang gus baha dengan Habib Quraish Shihab ” Ketika dia Alim maka apa yang perlu diragukan ??,” pungkasnya. [skmb]
