Jika Mengharamkan Sesuatu Masuk Penjara, Saya Yakin Di Masjid, Gereja, Rumah Ibadah Manapun, Tokoh Agama Bakal Masuk Penjara

Jika Mengharamkan Sesuatu Masuk Penjara
Tere Liye
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



By Tere Liye

Hajinews.id – Jangan Lebay! Di sebuah pengajian, ada ustad ditanya, ‘Ustad, apakah menulis novel itu haram?’

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Lantas, karena masing-masing orang beda penafsirannya, ustad menjawab, ‘HARAM!’, maka apakah saya sebagai penulis novel harus tersinggung? Marah? Baper?

Sama sekali tidak perlu.

Kok tidak perlu marah?

Satu, itu pengajian terbatas, dengan audiens terbatas. Dua, memang hak semua orang menafsirkan sesuatu sesuai keyakinan dan kepercayaan masing-masing. Jika dia percaya itu haram, yo wis. Tapi hak orang lain untuk meyakini itu sebaliknya, bisa jadi alat dakwah dll.

Pun sama dalam kasus ekstrem lainnya. Di sebuah kebaktian, di sebuah acara agama-agama lain, dll, dan sebagainya, saat pengikut agama itu bertanya, ‘Bapak/Ibu, apakah orang lain yang tidak ikut agama kita adalah orang-orang sesat?’ Jika tokoh agama menjawabnya: ‘Iya, sesat!” Maka, kamu ndak usah spaneng tinggi. Lantas dishare kemana-mana, lantas viral, lantas lapor polisi! Lantas ngamuk bawa-bawa NKRI, Pancasila, dll.

Ambyar. Itu acara terbatas, dengan audiens terbatas. Hanya karena hari ini orang-orang suka merekam, lantas posting, lantas tersebar kemana-mana, bukan berarti itu ditujukan untuk siapapun. Tapi lihat dulu, acara itu awalnya apa?

‘Pak Kiyai, apakah sesajen itu haram?’, ‘Ibu Ustazah, apakah wayang itu haram?’, dll, dsbgnya, jika pertanyaan dan jawaban ini ada dalam acara-acara terbatas, saat tokoh agama sedang mengurus jamaahnya, maka itu bukan urusan siapapun.

Indonesia ini seriusan loh, semua serba terbalik. Saat tokoh agama sedang mengurus umatnya, sedang menyampaikan apa yang dia yakini, orang-orang ribut. Dan lucunya, orang-orang yang ribut ini tiap hari memaki nabi-nabi orang lain, memaki agama orang lain dengan kata-kata yang kasar sekali. Mereka teh tidak bercermin?

Atau jangan-jangan, kita itu bahkan dengan agama sendiri saja sudah tidak hormat lagi. Kita main-main saja dengan agama sendiri. Maka, apalagi dengan agama orang lain. Tapi saat ada momen tokoh-tokoh agama ‘melakukan kesalahan’, wuiih, bukan main, langsung hajar blas.

Ketahuilah, jika mengharamkan sesuatu masuk penjara, saya yakin, di masjid-masjid, di gereja-gereja, di rumah ibadah manapun, banyak tokoh agamanya masuk penjara. Jadi berhentilah, dikit-dikit lapor, dikit-dikit bawa ke polisi. Dikit-dikit pencemaran ini, itu. Ribuan orang antri minyak goreng, kamu malah sibuk melaporkan hal-hal begini ke polisi.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *