Waspadalah! BMKG: Tsunami Setinggi Pohon Kelapa Ancam Cilacap dan Sekitarnya

Tsunami Setinggi Pohon Kelapa Ancam Cilacap
Tsunami Setinggi Pohon Kelapa Ancam Cilacap
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.idTsunami setinggi pohon kelapa itu bisa menenggelamkan rumah dua lantai sekalipun.

Gelombang air tinggi itu bisa menghantam kawasan pesisir kota Cilacap, Jawa Tengah.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Peringatan itu disampaikan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati usai membuka sekolah lapang gempabumi (SLG) yang digelar BMKG Stasiun Geofisika Banjarnegara di Cilacap, Rabu (27/7/2022).

Semua itu didasarkan pada data-data dan penelitian yang ada.

Lebih lanjut Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara Setyoajie Prayoedhie menjelaskan lebih lanjut tentang kemungkinan tsunami tinggi itu.

Data-data tsunami didapat berdasarkan hasil pemodelan numerik dari kajian saintifik terkait potensi tsunami di Selatan Jawa.

BMKG mengidentifikasi bahwa di selatan Jawa, khususnya Cilacap terdapat zona subduksi lempeng Indo-Australia yang menyusup masuk ke lempeng Eurasia di utara,” kata Ajie saat dihubungi, Jumat (29/7/2022).

Berikut informasi lengkapnya

Ajie menjelaskan, akumulasi energi yang tersimpan sebagai dampak aktivitas subduksi itu diperkirakan dapat memicu gempa bumi dengan magnitudo 8.7.

Itu terjadi berdasarkan skenario terburuk, khususnya terkait landasan gelombang tsunami di Cilacap,” jelas Ajie.

Pemodelan itu, kata Ajie, sebagai rujukan bagi stakeholder terkait untuk meningkatkan usaha mitigasi.

Tujuannya untuk pengurangan risiko bencana gempabumi dan tsunami, termasuk targetnya zero victim di daerah terdampak.

Ajie meminta pemerintah daerah dan masyarakat untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan dalam mengantisipasi skenario terburuk tersebut.

“Tahapannya antara lain menguatkan peran BPBD sebagai simpul utama rantai komunikasi di daerah dalam memberikan informasi dan arahan yang benar kepada masyarakat dan SKPD terkait peringatan dini tsunami,” ujar Ajie.

Kemudian membangun sikap tanggap gempa bumi dan tsunami bagi masyarakat dan sekolah yang berada di wilayah potensi gempabumi dan tsunami.

Terakhir mewujudkan masyarakat siaga tsunami (Tsunami Ready Community) yang diakui secara internasional (Indian Ocean Tsunami Ready Community).

PULAU NUSA KAMBANGAN BISA JADI BENTENG

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *