Breaking News, Dolar AS Tembus Rp 15.200!

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah siang ini tembus Rp 15.200. Nilai tukar dolar AS tertinggi hari ini menembus Rp 15.214 berdasarkan data Reuters.

Tadi pagi, Rabu (28/9/2022), mata uang Paman Sam memang sudah menguat namun masih di kisaran Rp 15.100-an. Siang ini akhirnya menembus level Rp 15.200.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Ini merupakan posisi dolar AS tertinggi sejak April 2020 lalu. Selama pandemi COVID-19 dolar AS bisa ditahan di bawah Rp 15.000.

Kurs dolar AS hari ini terpantau menguat terhadap hampir seluruh mata uang dunia. Dolar AS hanya melemah terhadap yen Jepang.

Yen Jepang di pasar spot exchange menguat 0,06 (0,04%) mencapai 144,7 yen per dolar AS dibandingkan perdagangan sebelumnya. Adapun dolar Hong Kong menguat 0,0002 (0,0%) mencapai 7,8 per dolar AS, won Korea melemah 16,5 poin (1,13%) mencapai 1.438 won per dolar AS, rupe India menguat 0,04 poin (0,05%) mencapai 81,5 rupe per dolar AS, yuan Tiongkok melemah 0,04 poin (0,4%) mencapai 7,1 yuan per dolar AS.

Sedangkan dolar Singapura pagi ini ditransaksikan melemah 0,006 (0,47%) mencapai 1,4 per dolar AS, peso Filipina melemah 0,02 (0,03%) mencapai 59,0 peso per dolar AS, ringgit Malaysia melemah 0,007 poin (0,18%) mencapai 4,6 ringgit per dolar AS, baht Thailand melemah 0,11 poin (0,31%) mencapai 39,0 baht per dolar AS.

Sentimen kenaikan suku bunga acuan bank sentral AS, The Federal Reserve (The Fed), masih menjadi penyebab utama pelemahan nilai tukar rupiah hari ini. Pasar masih berekspektasi, The Fed akan kembali menaikkan suku bunga acuannya secara agresif pada pertemuan mendatang.

Dengan semakin tingginya ekspektasi peningkatan suku bunga acuan yang agresif, imbal hasil atau yield obligasi AS terus meningkat. Bahkan, saat ini yield obligasi 10 tahun AS semakin mendekati level 4 persen.

“Kenaikan suku bunga mendorong permintaan safe haven greenback, membantu mata uang dollar AS sebagai pembelian safe haven pilihan tahun ini,” ujar Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, dalam risetnya, dikutip dari kompas, Rabu.

Untuk rupiah sendiri, pelemahan diproyeksi masih akan terus berlanjut. Dengan berbagai ketidakpastian ekonomi global yang dihadapi, nilai tukar rupiah berpotensi terus merosot.

“Pagi ini sudah terlihat melemah dalam, mungkin masih bertahan di bawah Rp 15.300 (per dollar AS) hari ini,” ucap Analis Sinarmas Futures, Ariston Tjendra.(dbs)

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *