Buya Yahya: Inilah Ciri Orang yang Sudah Mendekati Ajal, Akan Muncul Tanda Seperti Ini

Ciri Orang yang Sudah Mendekati Ajal
Buya Yahya
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.idBuya Yahya mengungkapkan ciri orang yang sudah dekat dengan ajal atau akan meninggal dunia.

Buya Yahya mendapat pertanyaan tentang tanda-tanda seseorang akan meninggal dalam sebuah ceramahnya.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Ada jemaah yang bertanya kepada Buya Yahya tentang apakah ada tanda yang muncul pada seseorang yang sudah mendekati ajal?

“Bagaimana mengetahui orang akan meninggal, ada yang bilang kalau orang yang mau meninggal suka keluar auranya.”

“Bagaimana kita tahu, sebentar lagi orang itu meninggal dunia Buya?” tanya jamaah itu kepada Buya Yahya, yang dikutip dari kanal YouTube Al-Bahjah TV, pada Kamis 29 September 2022.

Ajal, kematian, atau seseorang meninggal dunia, adalah hal yang pasti.

Semua makhluk ciptaan Allah SWT, akan meninggal.

Ini seperti yang difirmankan Allah SWT dalam Al-Quran Surah Al Ankabut Ayat 57 yang artinya:

“Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kemudian hanyalah kepada Kami kamu dikembalikan.”

Lalu apakah ada tanda yang muncul sebelum seseorang meninggal dunia?

Buya Yahya mengatakan dalam hal ini hendaknya berprasangka baik kepada Allah SWT atau husnudzon.

 “Husnudzon kepada Allah. Tidak berprasangka buruk,” kata Buya Yahya.

Menurut Buya Yahya, maksud dari berprasangka baik adalah tidak menduga kematian seseorang.

“Artinya tidak perlu kita berprasangka atau menduga, kalau orang ini ada tanda-tanda kematian,” ujarnya.

Sebab, kata Buya Yahya, terkadang meski sudah ada tanda seperti akan meninggal, tapi tidak jadi meninggal.

“Maka biasanya, perbincangan dengan tanda kematian itu diceritakan ketika orang tersebut sudah meninggal.”

Ada bahkan kematian tanpa ada tanda kata Buya Yahya.

“Namanya tanda tidak harus ada. Bahkan ada kematian tanpa tanda. Lagi ngobrol asyik, pergi ke kamar, meninggal,” ujarnya.

Buya Yahya menyebut, hal terpenting adalah supaya selalu mengingat tentang mati.

“Kapan pun mati, mari kita siapkan dengan menjauhi kemaksiatan,” ucap Buya Yahya.

“Banyak istighfar, banyak minta ampun kepada Allah,” imbuhnya.***

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *