PPP Pertimbangkan Boyong Anies ke KIB Usai Dideklarasikan Kader di Yogya

Lembaga Indostrategic merilis hasil survei elektabilitas Anies Baswedan mencapai 51 persen dalam simulasi tiga nama melawan Ganjar dan Prabowo. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP mengaku bakal mempertimbangkan nama Anies Baswedan untuk diusulkan ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) usai dideklarasikan sebagai calon presiden oleh sejumlah kader di Yogyakarta, Rabu (16/11) ini.

Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani berujar partai juga akan mengusulkan nama-nama lain yang potensial berdasarkan sejumlah hasil survei.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Tentu semuanya akan kita pertimbangkan, kira-kira yang dipertimbangkan itu termasuk yang hasil surveinya itu memang signifikan, tentulah, baik sebagai bacapres atau bacawapres,” kata Arsul di kompleks parlemen, Rabu (16/11).

Namun, sebelum diusulkan ke KIB, Arsul menyebut keputusan soal capres dan cawapres PPP akan lebih dulu dibahas dalam Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) partai.

Di sana, partai akan mempertimbangkan nama-nama capres dan cawapres yang diusulkan para kader PPP di daerah. PPP, kata Arsul, tak mau buru-buru soal pencalonan presiden dan wakil presiden.

Arsul menyadari PPP bukan partai besar di parlemen. Persentase perolehan kursi PPP di DPR RI merupakan yang paling kecil di antara sembilan partai yang lain, yaitu hanya 3,7 persen.

“Masa anak kecil kok nyolot gitu loh, segelemnya dewek, terus tidak mau musyawarah, nggak bisa begitu juga dong politik,” katanya.

Arsul mengatakan PPP tak mau buru-buru mendeklarasikan sosok tertentu, apalagi jika orang tersebut merupakan kader partai lain. Soal nama Anies, PPP pun masih menunggu rencana koalisi NasDem bersama Demokrat dan PKS.

Namun, dia tak mempermasalahkan jika ada kader yang menyatakan dukungan kepada sosok tertentu, seperti deklarasi sejumlah kader PPP di Yogya hari ini.

“Kalau teman-teman katakanlah elemen pendukung, ya namanya juga masyarakat boleh, saja sepanjang tidak anarkis, enggak usah kita larang nanti kita bertengkar,” katanya.

Diberitakan, Forum Kakbah Membangun (FKM) yang terdiri dari kader hingga konstituen PPP resmi mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden di Pilpres 2024.

Surat pernyataan dukungan ini ditandatangani oleh Ketua Umum FKM Habil Marati dan Sekretaris Jenderal FKM Hasan Husaeri Lubis.

Surat pernyataan dukungan kemudian diserahkan langsung kepada Anies.

Adapun saat ini PPP tergabung dalam KIB bersama PAN dan Golkar. Sementara itu, Anies telah dideklarasikan sebagai capres Partai NasDem.

Sumber: cnnindonesia

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *