Buya Yahya: Bukan Sekadar Salat Tahajud Saja, Ini Cara Mengatasi Hutang Susah Lunas

Daftar Donatur Palestina

Hajinews.id – Banyak orang yang memiliki hutang merasa kesulitan untuk melunasinya. Itu sebabnya mereka mencari cara untuk mengatasi utang yang sulit lunas.

Bagi umat Islam, salat Tahajud dianggap dapat membantu masalah hutang yang sulit dibayar, karena salah satu keutamaannya adalah Allah memberikan jalan keluar dari segala permasalahan hidup.

Tapi mengapa orang masih bingung dalam menangani hutang yang sulit lunas? meskipun dia rajin salat Tahajud.

Berikut jawaban dari pertanyaan di atas dikutip dari saluran Youtube Al-Bahjah TV yang tayang pada 15 Februari 2021 yang dijawab oleh Buya Yahya.

Usaha untuk melunasi hutang itu ada dua cara, yakni dengan memohon pertolongan kepada Allah dan usaha dhohir.

Salah satu bentuk memohon pertolongan Allah dengan melaksanakan salat Tahajud, karena dengan begitu Allah akan membukakan jalan keluar. Namun bukan sekadar salat Tahajud saja, harus dibersamai dengan usaha yang sungguh-sungguh.

“Sekedar Tahajud ingin menghindar dari hutang, akan tetapi cara kerjanya masih seperti dulu, bisnis tidak diperhitungkan, modalnya ngutang lagi, gaya hidup belum dirubah, ini yang membuat hutang sulit lunas,” terang Buya Yahya pada jamaah yang bertanya.

Penjelasan Buya Yahya di atas dapat dipahami bahwa kalau orang punya hutang harus semangat untuk membayar hutang itu, selesaikan dulu. Ini dilakukan sebagai usaha dhohir yang tidak boleh diabaikan.

“Jangan punya ambisi ingin kaya dulu. Itu ajaran Nabi. Memohon kepada Allah agar dijauhi dari hutang, memohon petunjuk rezeki yang halal dan bersih,” jelasnya.

Buya Yahya memberi saran, jika mempunyai cita-cita untuk melunasi hutang maka gaya hidup juga harus berubah karena kalau tidak pasti akan menghutang lagi.

“Biar pun Tahajud hutangnya tetap bertambah!,” sambung Buya.

Menurut Buya Yahya ada dua hal yang sebabkan orang punya hutang: pertama karena hidupnya tidak bener, gampang kebawa gaya hidup orang lain dan yang kedua karena tamak. Orang tamak rata-rata akan bermasalah dengan hutang.

“tapi kalau punya hutang karena keperluan mendesak, seperti untuk membiayai ibu yang sakit, pasti Allah mudahkan untuk melunasinya” pungkas Buya Yahya menjawab persoalan di atas.

Oleh karena itu jangan sampai terbiasa biasa berhutang. Lebih baik hidup dengan kesederhanaan, tanpa punya hutang yang pastinya nerepotkan itu.

Semoga kita terjauhi dari lilitan hutang.***