Selain mengucapkan sumpah, para dokter baru juga mengikuti upacara adat disiram dengan air bunga.
Mulai Terwujud
Wakil Ketua Pengurus Yayasan Wahid Hasyim Semarang Dr KH Abu Hafsin mengatakan, yayasan sangat terharu dan bangga atas prosesi pengambilan sumpah dokter yang telah dilaksanakan FK Unwahas sebanyak dua kali itu.
“Kami mengucapkan selamat sekaligus merasa terharu dan bersyukur atas momentum ini, karena sebagian tugas kekhalifahan yayasan untuk turut menyediakan SDM di bidang kesehatan mulai terwujud,” katanya
Rektor Unwahas Prof Dr Mudzakir Ali mengingatkan para dokter baru lebih bersungguh-sungguh dan semangat menekuni profesi tersebut. ‘’Profesi mulia dokter yang dalam terminologi Al-Qur’an bahwa menghidupkan satu manusia seakan menghidupkan semua manusia,’’ katanya. Yang membanggakan kata Mudzakir dari 19 doter baru tersebut mereka berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Antara lain dari NTT, Palangkaraya, Pangkalanbun, Tegal dan Demak
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Wilayah Jawa Tengah dr Djoko Handojo MSi Med SpB(K) Onk FICS mengajak agar para dokter baru Unwahas menguatkan inovasi karena tantangan dunia kesehatan berkembang cepat. ‘’Pahami aturan-aturan kesehatan. Saya juga mendorong untuk studi lanjut spesialis jangan hanya puas sebagai dokter umum,’’ katanya.
Hadir pada kesempatan itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang dr H Abdul Hakam, Pembina Yayasan Wahid Hasyim H Ali Mufiz MPA dan para orang tua wisudawan.