Hajinews.id — Menteri Keuangan periode 2013-2014 Muhammad Chatib Basri membawa kabar buruk dari Forum Ekonomi Dunia atau World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss. Persoalan ini pun diprediksi bisa mempengaruhi perekonomian Indonesia.
Chatib Basri mengungkapkan, dalam pertemuan itu, pembahasan yang mencuat adalah masih besarnya kekhawatiran para otoritas ekonomi di berbagai dunia masih menyoroti perihal tingginya tingkat suku bunga acuan bank sentral di negara-negara maju.
Kekhawatiran ini, menurut Chatib, mencuat karena pasar tenaga kerja di Amerika Serikat hingga Eropa masih sangat ketat, sehingga mendorong tingkat upah masih terus tinggi meskipun tingkat inflasi di negara-negara itu cenderung mengalami penurunan.