Breaking News! Alhamdulillah, Arab Saudi Luncurkan Visa Transit GRATIS untuk Turis Singgah yang Ingin Umrah

Foto: VIA REUTERS/SAUDI PRESS AGENCY
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Kementerian Luar Negeri Arab Saudi meluncurkan layanan elektronik yang memungkinkan penumpang singgah di Kerajaan Arab untuk mendapatkan visa masuk.

Layanan elektronik itu merupakan visa transit yang dapat digunakan oleh setiap turis.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Visa transit persinggahan ini dapat digunakan para turis transit/singgah di Arab Saudi untuk melakukan ibadah umrah, mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah, dan berkeliling Arab Saudi.

Dan menariknya lagi, visa transit persinggahan tersebut dapat digunakan untuk menginap di Arab Saudi hingga 96 jam alias 4 hari.

Karena bisa digunakan dalam waktu yang cukup lama yaitu 4 hari, turis bisa memanfaatkannya untuk menjelajahi situs bersejarah di Arab Saudi.

Tak hanya itu, dengan memiliki visa transit persinggahan para turis transit juga dapat mengunjungi tempat budaya, hingga wisata religi di Arab Saudi.

Lalu, kapan layanan visa transit persinggahan mulai dikeluarkan?

Dilansir dari arabnews.com, visa transit persinggahan akan berlaku mulai Senin (1/2/2023).

Setiap turis yang ingin memiliki visa transit persinggahan bisa mengajukannya melalui platform elektronik Saudia Airlines dan Flynas.

Aplikasi tersebut secara otomatis akan meneruskan ke platform visa nasional terpadu di Kementerian Luar Negeri untuk diproses.

Sementara visa digital akan dikeluarkan secara instan dan dikirim ke penerima melalui email terdaftar yang masih aktif.

Pihak Kementerian Luar Negeri mengatakan, visa transit elektronik untuk persinggahan akan berkontribusi untuk mencapai tujuan Visi Kerajaan 2030 dengan memperkuat posisinya dan memanfaatkan lokasinya yang strategis sebagai penghubung antar benua serta mencapai 100 juta kunjungan setiap tahun.

Visa ini gratis, akan segera dikeluarkan dengan tiket perjalanan, sehingga bisa memberikan hak kepada pemegangnya untuk tinggal selama empat hari di Kerajaan Arab Saudi.

Nah kabar baiknya, visa transit persinggahan itu memiliki masa berlaku tiga bulan.

Untuk membantu para turis memaksimalkan persinggahannya, rencana perjalanan 24, 48, 72, dan 96 jam telah dikembangkan.

Sehingga para turis bisa terinspirasi memanfaatkan waktunya untuk berjalan-jalan di Al-Balad Jeddah, atau mengunjungi distrik Al-Turaif di Diriyah, salah satu dari enam UNESCO di Saudi-Situs Warisan Dunia.

“Visa persinggahan yang baru adalah satu lagi bukti dalam komitmen Saudi untuk mengembangkan dan mendorong pertumbuhan di sektor pariwisata,” kata Ahmed Al-Khateeb, Menteri Pariwisata dan Ketua Dewan di Otoritas Pariwisata Saudi.

“Ini terbuka untuk pelancong yang melewati Saudi dengan maskapai nasional kami baik untuk liburan, bisnis, atau umrah, kami akan terus bekerja sama di seluruh pemerintahan dan ekosistem pariwisata saat Saudi berubah menjadi tujuan wisata global terkemuka,” tambah Ahmed Al-Khateeb.

Sementara itu, Fahd Hamidaddin, CEO di Otoritas Pariwisata Saudi mengatakan: “Pengumuman hari ini tentang visa persinggahan perdana Saudi adalah contoh penting dari kerja sama sektor publik dan swasta yang terintegrasi, empat dari Sepuluh rute global teratas masuk atau keluar dari bandara Saudi pada tahun 2022, sebuah bukti daya tarik tujuan Saudi.”

Kepala eksekutif SAUDIA dan Flynas juga mengatakan visa itu adalah tonggak sejarah untuk mengubah Kerajaan menjadi pusat utama antara timur dan barat.

“Ini adalah bukti komitmen SAUDIA untuk mendukung tujuan strategis Kerajaan mencapai 100 juta kunjungan pada tahun 2030 dan kami yakin ini akan berdampak positif terhadap peningkatan jumlah penumpang transit sekaligus meningkatkan posisi kami sebagai hub yang menghubungkan Timur dan Barat,” ‏kata Kapten Ibrahim Koshy di SAUDIA.

“Layanan baru ini juga akan mendorong penumpang untuk melakukan umrah, mengunjungi tujuan utama dan menghadiri acara dan musim Saudi,” tambahnya.

Bandar Almohanna, yang juga direktur pelaksana di flynas, juga mengatakan: “Hari ini, flynas bangga menjadi bagian dari ekosistem ini yang memungkinkan maskapai penerbangan nasional Saudi untuk memfasilitasi penerbitan visa persinggahan baru, ini adalah perkembangan yang disambut baik yang memudahkan dan mempercepat proses bagi penumpang kami yang ingin berhenti di Saudi hingga 96 jam dalam perjalanan ke tujuan akhir mereka.”

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *