PCNU Semarang Siap Berangkatkan Puluhan Bus ke Sidoarjo

PCNU Semarang Siap Berangkatkan Puluhan Bus ke Sidoarjo
PCNU Semarang Siap Berangkatkan Puluhan Bus ke Sidoarjo
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



SEMARANG, Hajinews.id – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Semarang siap berangkatkan puluhan bus dan mobil pribadi untuk memeriahkan puncak acara Harlah 100 Tahun atau Satu Abad Nahdlatul Ulama di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jatim Selasa (7/2).

Hal itu disampaikan Rais Syuriyah PCNU Kota Semarang KH Hanief Ismail Lc dan Ketua Tanfidziyah Dr KH Anasom M.Hum kepada wartawan disela-sela menghadiri tasyakuran Harlah Ke-97 Nahdlatul Ulama di Markas Besar (Mabes) NU Jalan Puspogiwang I no.47, Kota Semarang, Selasa (31/1).

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Wakil Ketua PCNU Agus Fathuddin Yusuf menjelaskan, dalam setahun Hari Lahir atau Harlah NU biasanya warga Nahdliyyin memperingati sebanyak dua kali.

‘’Berdasarkan kalender Masehi Harlah NU diperingati 31 Januari 1926 – 31 Januari 2023. Berdasarkan kalender Masehi NU berusia 97 tahun. Berdasarkan kalender Hijriyah Harlah NU berusia 100 tahun atau satu abad diperingati 16 Rajab 1344H – 16 Rajab 1444H yang tahun ini bertepatan Selasa 7 Februari 2023M,’’ kata Agus.

Tasyakuran Harlah Ke-97 NU di Kota Semarang diperingati secara sederhana, tidak mengundang pejabat atau tamu dari luar. ‘’Kami hanya mengundang para pengurus NU terdiri Mustasyar, A’wan, Syuriyah, Tanfidziyah, badan otonom dan lembaga serta para Ketua Majelis Wakil Cabang (MWC NU Kecamatan se-Kota Semarang,’’ kata Sekretasis PCNU Rahul Saiful Bahri.

Acara ditandai dengan shalat Maghrib berjamaah, istighatsah, tahlil dan pembacaan shalawat ulama. Mustasyar Drs KH Ahmad Hadlor Ihsan memotong tumpeng dan diserahkan kepada Ketua Cabang Gerakan Pemuda Ansor Abdurrahman. Hadir pada kesempatan itu sejumlah tokoh Dr KH Moeslikhan, Prof Dr Mukhsin Jamil, Katib Syuriyah Dr KH In’amuzzahidin, KH Syamhudi dan lain-lain.

Ziarah Gus Dur

Kiai Anasom menjelaskan, warga Nahdliyyin yang berangkat ke Sidoarjo, umumnya tidak hanya berniat menghadiri puncak acara Satu Abad NU di Gelora Delta Sidoarjo tetapi sekaligus plus ziarah.

‘’Kebanyakan ada yang menambah perjalanan ziarah ke Gus Dur atau KH Abdurrahman Wahid di Teburireng Jombang, KH Abdul Wahab Chasbullah, KH Kholil Bangkalan Madura, Sunan Ampel Surabaya dan lain-lain,’’ katanya. Sejak jauh-jauh hari mereka sudah memesan armada bus yang akan mengantarkan ke Sidoarjo.

PCNU hanya mengkoordinasi agar perjalanan warga Nahdliyyin berjalan lancar aman nyaman dan selamat sampai tujuan. Karena massa yang hadir ke Sidoarjo tidak hanya dari seluruh penjuru nusantara tetapi juga ulama-ulama se-dunia pasti akan terjadi kemacetan di mana-mana. Karena itu dia berpesan agar bersabar, menjaga kesehatan dan keselamatan.

Rombongan ada yang berangkat sehari sebelumnya bahkan ada yang berangkat tiga hari sebelum 7 Februari 2023.

Sementara itu, ada sejumlah titik yang dipakai untuk Puncak Satu Abad NU di Sidoarjo di antaranya Panggung Parkir Timur Stadion, Panggung Outdoor, dan Indoor Stadion. Sejumlah acara di parkir timur, yakni Lailatul Qiro’ah, digelar Selasa (7/2/2023) dinihari pukul 00.00-01.00 WIB. Kemudian ada Manaqib Syech Abdul Qadir Jaelani pukul 01.00-02.00 WIB. Acara dilanjutkan dengan Qiyamul Lail (Rhatib Al-Attas dan Asmaul Husna) pukul 02.00-03.00 WIB. Kemudian Ijazah Qubro pukul 03.00-04.00, serta Shalat Subuh berjamaah pukul 04.00-05.00 WIB. Untuk panggung outdoor akan diisi dengan Shalawatan yang dipimpin Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, pada pukul 05.00-07.00 WIB. Acara di Indoor Stadion mulai pukul 05.00-06.00 diisi dengan briefing kesiapan pelaksanaan acara, pembagian konsumsi VIP dan VVIP, serta verifikasi gelang akses masuk. Kemudian pukul 06.00-07.20, diisi dengan acara pengecekan menyeluruh mulai gladi bersih konfigurasi gerakan dengan membentuk huruf 1 Abad NU & NU Digdaya oleh peserta di area tribun kedatangan para kiai, tamu, dan undangan khusus.

Persiapan lain yakni persiapan live streaming dan registrasi peserta. Pada pukul 07.20-08.00 WIB, acara diisi dengan Istighosah Kubro, pembacaan puisi dan live streaming. Kemudian kedatangan Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara yang disambut Rais Aam KH Miftachul Akhyar dan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *