Hikmah Siang: Bukti Cinta Jubair Bin Awwam Kepada Rasulullah SAW

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Oleh: Nenden Siti Murniati.

Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

قُلْ اِنْ كُنْتُمْ تُحِبُّوْنَ اللّٰهَ فَا تَّبِعُوْنِيْ يُحْبِبْكُمُ اللّٰهُ وَيَغْفِرْ لَـكُمْ ذُنُوْبَكُمْ ۗ وَا للّٰهُ غَفُوْرٌ رَّحِيْمٌ
“Katakanlah (Muhammad), “Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
(QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 31)

Ketika kita menyatakan cinta kepada seseorang, tentu kita senantiasa ingin mengabulkan apa yang diperintah dan yang diinginkannya.

Begitupun dalam Firman Allah di atas, sebagai pembuktian kita mencintai Allah dan Rasul-Nya, apa yang diperintahkan Allah melalui tuntunan Rasulullah akan kita kerjakan tanpa mengubah sedikitpun.

Adalah sahabat Rasulullah yang masih belia, yaitu Jubair Bin Awwam, kemana pun Rasulullah pergi dia akan mengikuti. Hingga pada suatu hari Rasulullah berwudu. Dari gerakan pertama sampai terakhir, kemudian usai berwudu Rasulullah tersenyum tak luput dari pandangan Jubair Bin Awwam.

“Wahai Jubair, apakah kamu melihat apa yang aku kerjakan dari awal sampai akhir?”

“Betul wahai Baginda Rasul.”

“Kamu melihat aku tersenyum usai berwudu?”

“Iya Baginda Rasul.”

“Kalau kamu mau tahu alasanku kenapa tersenyum usai berwudu, karena Allah telah memberitahu, bahwa seiring terperciknya air wudu maka berhamburan pula dosa-dosaku.”

Hingga kemudian pada suatu hari Jubair Bin Awwam berwudu di depan Ali Bin Abi Thalib. Semua gerakan dan kebiasaan Rasulullah dia kerjakan tanpa ditambah atau dikurangi sedikitpun.

Apa yang Jubair kerjakan tidak luput dari perhatian Ali Bin Abi Thalib, hingga Jubair pun menerangkan persis seperti apa yang fia dengar dari Rasulullah. Dan Ali pun mencontoh Jubair, sebagaimana Jubair mencontoh dari Rasulullah SAW.

Itulah bukti cinta, apa yang kita cintai kerjakan, kita akan dengan ikhlas mengikuti petunjuk dari kekasih pilihan Allah yaitu Rasulullah SAW tanpa mengurangi atau menambah sedikit pun. Karena Allah telah menjanjikan balasan, yaitu ampunan atas dosa-dosa kita.

Wallaahu Alam.

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *