Demonstrasi Besar-Besaran Mengguncang Iran, Demonstran Mengancam Gulingkan Republik Islam

Demo Besar-Besaran Mengguncang Iran
Demo Besar-Besaran Mengguncang Iran
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Iran diguncang demonstrasi besar-besaran di beberapa kota pada Kamis (16/2) lalu, termasuk ibu kota Teheran. Demonstrasi ini terjadi setelah beberapa minggu kondisi yang menguntungkan di Iran.

Pada demonstrasi massal di berbagai kota, mereka menyerukan protes ke pemerintah. Mereka juga mengancam akan menggulingkan pemerintahan Republik Islam.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Demonstrasi dimulai pada Kamis malam (16 Februari). Demonstrasi menandai peringatan 40 tahun eksekusi mati pengunjuk rasa yang menentang kematian Mahsa Amini.

Amini meninggal September lalu. Dia dilaporkan meninggal akibat pemukulan oleh polisi moral Iran. Amin ditangkap oleh polisi moral karena tidak mengenakan jilbab dengan sesuai aturan.

Tuduhan mengenai penyebab kematian Amini akibat ulah polisi moral dibantah keras Pemerintah Iran. Mereka menegaskan, Amini meninggal karena penyebab alami sebab yang bersangkutan pernah operasi otak, demikian dikutip dari Reuters.

Kematian Amini membuat Iran membara lantaran demo besar menentang pemerintah terjadi hampir sepanjang malam. Pemerintah Iran menuduh demo ditunggangi oleh musuh-musuh negara seperti Barat hingga Israel.

Setelah tenang beberapa pekan, demo besar yang terjadi di Iran tersebar lewat sejumlah video di dunia maya. Selain ibu kota Teheran, demo pecah di Karaj, Isfahan, Qazvin, Rasht, Arak, Mashhad, Sanandaj, Qorveh, dan Izeh.

Sebuah video yang belum terverifikasi memperlihatkan demo terjadi salah satu kota suci Syiah, Mashhad. Demonstran di sana berteriak: saudara ku yang mati syahid, kami akan membalaskan darah mu.”

Sejak demo pecah September lalu, aktivis HAM mengatakan sebanyak 500 lebih demonstran terbunuh. Sebanyak 71 di antaranya adalah anak-anak.

Pemerintah Iran juga menangkap 20 ribu demonstran lainnya. Demonstran yang dieksekusi mati mencapai empat orang.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *