Mengutip dari laman otrelkalam.com, Dhiahuddin bersaing dengan Mohammed Al-Sharif dari Saudi, Ibrahim Asad dari Inggris, dan Raheef Al-Hajj dari Lebanon. Adapun juara I dalam lomba adzan ini diraih tuan rumah Mohammed Al-Sharif dari Arab Saudi.
Dalam keterangan situs web tersebut, disebutkan semua peserta yang masuk final ini penampilannya sama sama bagus sehingga juri sulit menentukan pemenang. Suara adzan Dhiyauddin yang lembut bahkan membuat tiga dari tujuh orang juri tertunduk meneteskan air mata.
Sementara kontestan asal Arab Saudi Mohammed Al-Sharif tampil sangat baik dengan irama adzan yang biasa berkumandang di Arab Saudi.
Atas prestasinya meraih juara II lomba adzan tingkat dunia Otr Alkalam 2023, Dhiyauddin mendapatkan hadiah uang tunai 1 juta riyal atau setara dengan Rp3,9 miliar. Sementara juara I mendapat 2 juta riyal atau setara Rp7,9 miliar.
Diketahui, lomba adzan ini diiikuti 50.000 peserta yang berasal dari 165 negara di bawah organisasi Liga Muslim Dunia. Namun, hanya 50 peserta yang diundang untuk mengikuti kompetisi, termasuk Dhiyauddin.
Diketahui, para juri kompetisi membaca Al Quran dan adzan memperhatikan prinsip mengagungkan Al-Qur’an dan adzan dengan mengedepankan estetika suara dan maqamat.
“Kami memperhatikan tangga nada, frasa, modulasi, norma ornamen, dan konvensi estetika bagi para penghafal dan muazin,” kata salah seorang juri yang juga muazin di Baitullah Mekah.
Apresiasi pemerintah daerah
Sementara itu, Pj. Bupati Aceh Barat Mahdi Efendi memberikan apresiasi kepada putra Aceh Barat yang berhasil meraih juara II lomba Adzan Internasional Otr Alkalam 2023.
Menurut Mahdi, keberhasilan ini tak terlepas dari doa orang tua Ustaz Dhiahuddin.
“Allhamdulillah ini ada rahmat di bulan pernuh berkah, seorang putra Aceh Barat yang mewakili Indonesia terkhusus Aceh bisa meraih prestasi yang luar biasa membawa nama harum Kabupaten ini ke tingkat Internasional. Ini juga tidak terlepas doa dari orang tua beliau dan masyarakat Meulaboh,” kata Mahdi Efendi dalam keterangan tertulis, Minggu (9/4/2023).
Mahdi berharap prestasi Tgk Dhiauddin ini bisa menjadi contoh kepada putra putri Aceh Barat untuk bisa berkarier di tingkat yang lebih tinggi.
“Tidak perlu malu untuk mencapai sebuah hasil untuk bisa membawa nama daerah lebih baik di tingkat nasional dan internasional, semoga ini bisa menjadi contoh kepada putra putri Aceh Barat ke depannya,” ujar Mahdi.
Sumber: liputan6