Misteri Segitiga Bermuda Menurut Islam dan Fakta Menariknya

Misteri Segitiga Bermuda
Misteri Segitiga Bermuda
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Salah satu misteri yang sulit dipecahkan hingga saat ini adalah misteri Segitiga Bermuda.

Pasalnya, telah banyak terjadi kejadian mengerikan seperti hilangnya pesawat dan kapal laut setelah melewati Segitiga Bermuda namun hingga saat ini penyebab pasti kejadian tersebut belum diketahui.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Lantas apa misteri Segitiga Bermuda dari perspektif Islam? Simak informasi misteri Segitiga Bermuda menurut Islam dan fakta menarik berikut ini.

Misteri Segitiga Bermuda Menurut Islam

Segitiga Bermuda merupakan sebuah wilayah di bagian barat Samudera Atlantik yang wilayahnya berbentuk segitiga dengan titik ujung di bagian seberang Laut Britania Raya, Puerto Rico dan Miami.

Segitiga bermuda atau biasa disebut dengan Devil’s Triangle merupakan salah satu misteri yang sulit terpecahkan.

Terdapat ribuan lebih manusia menghilang begitu saja setelah melintasi wilayah tersebut dengan menggunakan pesawat ataupun kapal.

Namun anehnya, tidak pernah ditemukan satu jasad manusia atau bongkahan kapal dan pesawat mengapung di perairan tersebut.

Banyak orang yang mengatakan bahwa hilangnya pesawat, kapal serta manusia di daerah tersebut adalah karena ulah dari alien ataupun karena terdapat medan besar magnet di dalam segitiga bermuda yang membuat kapal atau pesawat tersedot masuk ke dalam perairan segitiga bermuda.

Dikutip situs Academia.edu, dalam ajaran Islam, tidak ada bukti jelas di dalam Al-Quran atau Hadis mengenai teori misteri Segitiga Bermuda.

Namun salah satu hadits yang menjadi pertimbangan para ahli Islam yang bisa digunakan untuk menjawab misteri mengenai segitiga bermuda adalah hadis berikut ini.

Diriwayatkan oleh Abu Hurairah. Rasulullah SAW bersabda.

“Apabila salah seorang kalian berada di tempat terbuka, atau di tengah matahari yang sedang bersinar, lalu bayangan yang meneduhkan bergerak; sehingga sebagian dari dirinya terletak di tempat panas, dan sebagian lagi di tempat sejuk. Maka, hendaklah dia berdiri atau meninggalkan tempat itu.”

Dari hadis tersebut dijelaskan bahwa tempat yang harus dihindari oleh manusia adalah lokasi yang berada di antara pertemuan dua suhu yang berbeda.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *