![Ismed Belasungkawa banner 678x960](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2024/06/24233819/bela-sungkawa-ismed-2-03-1.jpg)
![genocide banner 678x960](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2023/11/15175633/Donasi-palestina_.jpg)
Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id — Majelis Nasional Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MN KAHMI), menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas), Jumat, 19 hingga Ahad 21 Mei 2023, di Wisma DPR RI, Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Koordinator Presidium MN KAHMI Ahmad Doli Kurnia, dalam pidato pembukaan mengatakan, Rakernas ini dihadiri oleh 280 orang Pengurus Harian MN KAHMI, seluruh Ketua dan Presidium KAHMI se Indonesia.
![mie banner 678x960](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2023/05/10202735/Iklan-Mie-Haji.jpg)
![hajibayar banner 400x400](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2023/09/30083241/hajibayar-update.jpg)
Rakernas ini, kata Ketua Komisi III DPR RI ini, menjadi penting, untuk memperkuat KAHMI secara nasional dan di semua tingkatan.
“Kita harus berupaya menjadikan KAHMI sebagai organisasi yang mandiri. Program yang lahir dari KAHMI sendiri, sehingga kita tetap independen,” katanya.
Selanjutnya, kata dia, KAHMI harus terus mengasah visi keislaman, keindonesiaan dan dunia.
Berikutnya, jelas Ahmad Doli, Rakernas juga untuk merespon proses demokrasi yang sedang berjalan saat ini.
“Belajar dari pengalaman pemilu sebelumnya, adanya polarisasi atau keterbelahan di masyarakat kita. Nah KAHMI punya tanggung jawab untuk untuk bisa memperbaiki situasi polarisasi seperti 2019 itu,” harapnya.
Menurutnya, suka atau tidak, sedikit banyaknya kader HMI/KAHMI ikut andil dalam polarisasi itu.
“Maka sekarang, menjadi tanggung jawab kita pula untuk dapat mengatasi itu,” imbuhnya.
Dia berharap, KAHMI harus bisa produktif untuk kemaslahatan bangsa dan negara. Bukan sebaliknya menjadi kontraproduktif, karena itu akan bermuara pada polarisasi atau keterbelahan.
“KAHMI harus bisa merajut semua potensi bangsa,” pintanya.
Mengenai peran konkret KAHMI di masyarakat, kata Ahmad Doli, akan membentuk lima badan usaha, antara lain Badan Pemberdayaan UMKM dan usaha mikro, Badan Bantuan Hukum, Lembaga Amil Zakat dan Wakaf.
![miehaji banner 800x800](https://hajiassets.hajinews.co.id/wp-content/uploads/2022/10/14131805/mie-haji-ecommerce.jpeg)