Dua Pemimpin yang di Kalahkan Lembaga Survey

Dua Pemimpin yang di Kalahkan Lembaga Survey
Erdogan dan anies
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Oleh: Geisz Chalifah

Hajinews.id – Saya bukan pemerhati Erdogan. Tidak yang menyukainya (bukan pendukungnya) tidak pula membencinya. Beda dengan negaranya (Turkey) saya telah tiga kali kesana. Yang setiap kotanya memiliki keindahan yang berbeda juga unik. Ada banyak kota di Turkey yang telah saya kunjungi.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Namun demikian saya sarankan bila jalan – jalan ke Turkey sebaiknya sebelum pergi membaca sejarah masa lalu negara itu.

Saya mengalaminya ketika di Fes (Istanbul Lama), saat tour guide menjelaskan tentang konstantinopel. Tour Guide hanya menjelaskan secara garis besarnya saja, lalu pikiran saya memutar ingatan atas buku-buku, baik itu pelajaran masa SMA maupun saat kuliah.

Yang dulunya saya sempat dalami lalu mencoba menarik lagi ingatan dari beragam referensi yang pernah saya baca itu jadi agak “melelahkan.” Sambil menikmati puing tempat istana kaisar yang pernah menguasai dunia itu, berbagai cerita sejarah harus ditarik ulang dalam ingatan yang saat itu saya lihat di depan mata.

Tak semua referensi masa lalu yang telah dibaca lalu bisa dengan mudah kita ingat kembali.

Jadi buat semua teman terutama yang menyukai literasi sejarah jauh seblum perjalanan usahakan membaca kembali referensi2 lama tersebut.

Terkait dengan Erdogan dan fotonya bersama Anies Baswedan. Foto itu memiliki korelasi yang unik dengan situasi yang sama2 mereka alami.

Erdogan saat menjelang pemilihan kemarin tak ada lembaga survey yang memenangkannya, begitu pula Anies saat mengikuti Pilkada DKI begitu pula.

Namun hasilnya Erdogan memenangkan Pilpres dan Anies memenangkan Pilkada

Sekarang ini pun Anies masih juga mengalami tantangan dari para lembaga Survye yang bertugas menggiring opini Publik seperti SMRC & Charta Politika, mereka sedang giat2nya melakuan survey untuk menggiring Opini Publik agar masyarakat tergiring tak memilih Anies Baswedan karena selalu berada di posisi ketiga.

Mereka para lembaga Survey itu telah lama terperosok dan ikhtiar mereka untuk mengalahkan Anies rontok. Karena ternyata warga Jakarta tetap memilih Anies bahkan tingkat kemenangannya mencapai dua digit.

Demikian pula Erdogan yang selalu dikalahkan dalam survey namun hasil akhirnya malah terbalik dari hasil survey yang mrk publish.

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *