Daftar Donatur Palestina
Hajinews.id – Tahun 2023, kuota Indonesia adalah 221.000 jemaah haji, yang terdiri dari 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus.
Sejak awal Juni lalu, 1.889 jemaah haji Indonesia yang tiba di Madinah berangkat ke Mekkah untuk memulai ibadahnya.
Seluruh jemaah haji ini merupakan kloter pertama dari beberapa kiriman dari Indonesia. Kloter kedua jemaah haji Indonesia akan tiba di Arab Saudi sejak 8 Juni 2023.
Terdapat 393 jamaah haji Indonesia yang berasal dari embarkasi Jakarta – Pondok Gede. Setelah sampai di Bandara Internasional King Abdul Aziz, seluruh jamaah langsung diberangkatkan menuju Mekkah.
Hingga 6 Juni 2023, sudah tercatat sebanyak 85.183 jamaah haji Indonesia yang sudah tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz, Madinah.
Seluruh jamaah haji Indonesia akan melakukan kegiatan ibadah haji bukan hanya di Kota Mekkah saja, melainkan di Kota Madinah juga.
Salah satu ibadah yang paling ditunggu-tunggu oleh jamaah haji adalah berkunjung ke Raudhah. Tempat ini terletak di dalam Masjid Nabawi, Madinah yang merupakan rumah dari Rasullullah SAW yang juga digunakan untuk mimbar berdakwah.
Memasuki Raudhah menjadi salah satu yang dinantikan oleh jamaah haji, sebab tempat ini merupakan tempat yang mustajab apabila para jamaah memanjatkan doa dan juga mempunyai nilai yang lebih ketika melaksanakan sholat di sana, yakni 1.000 kali lipat dibandingkan sholat di masjid yang lain.
Banyak sekali jamaah yang ingin memasuki rumah Rasullullah SAW yang saat ini menjadi makamnya. Namun, Kepala Bidang Ibadah Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menjelaskan bahwa untuk memasuki Raudhah, para jamaah haji khususnya Indonesia harus mempunyai surat keterangan izin masuk atau disebut sebagai Tasreh.
Dalam surat tersebut para jamaah haji akan mendapatkan jadwal untuk memasuki Raudhah untuk setiap kloternya. Untuk proses penerbitannya akan dilakukan oleh petugas Bimbingan Ibadah di Kantor Daerah Madinah, melalui aplikasi e_hajj.
“Jamaah haji Indonesia dapat memasuki Raudhah di Masjid Nabawi dengan menggunakan Tasreh,” Kata M Suratman sebagaimana dikutip Hops.ID dari laman Kemenag.go.id paa 9 Juni 2023.
