Terkait Demo Karyawan di PT Duta Palma Agro Bengkayang, Panglima Pajaji: Jangan Mau Dijajah Lagi

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id – Beberapa waktu lalu sejumlah aksi demo terjadi di PT Duta Palma Agro Bengkayang yang berlokasi di Kecamatan Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.

Aksi demo tersebut diketahui dilakukan oleh para karyawan perusahaan karena mengajukan sembilan tuntutan kepada perusahaan terkait hak normatif para buruh perkebunan mulai dari tuntutan upah sesuai UMK, upah lembur hingga pesangon bagi pensiunan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Mereka juga menuntut pihak perusahaan untuk menyediakan bis angkutan anak sekolah dan air bersih.

Sayangnya, usai 19 hari menjalankan aksi demo sejak 1 Agustus 2023, demo tersebut sempat ricuh hingga mengakibatkan sejumlah mobil polisi rusak. Sejumlah karyawan juga diduga tertembak peluru karet milik kepolisian.

Menanggapi ramainya aksi demo tersebut, Panglima Dayak Pajaji lantas angkat suara.

Dalam video yang dibagikan oleh akun Instagram @kamidayakkalbar, terlihat Panglima Pajaji merekam dirinya dan memberikan semangat kepada sejumlah karyawan yang melakukan aksi demo.

“Untuk saudaraku yang tengah berjuang mati-matian di PT Duta Palma Agro Kabupaten Bengkayang, Provinsi Kalimantan Barat, tetap semangat apapun itu,” jelas Panglima Pajaji dalam videonya.

Panglima Pajaji terlihat mendukung aksi demo yang dilakukan para karyawan tersebut dengan meminta agar para massa tak mundur.

“Yang kalian tuntut itu adalah hak kalian, apapun ceritanya, apapun alasannya, sebelum hak kalian itu kembali kepada kalian yang sesuai dengan keinginan kalian, jangan pernah mundur,” tambahnya.

Bahkan, tak ragu Panglima Pajaji menyebutkan agar para karyawan tersebut terus berjuang demi tak dijajah kembali di tanah Kalimantan.

“Yang kalian tuntut itu adalah hak kalian, apapun ceritanya, sebelum hak kalian itu kembali kepada kalian yang sesuai dengan keinginan kalian, jangan pernah mundur.”

“Kalimantan ini, tanah air kita, tumpah darah nenek moyang kita jadi sudah cukup kita jangan mau dijajah lagi oleh investor-investor yang ada di tanah air kita,” tegas Panglima Pajaji.

 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *