Hajinews.id – Sepertinya ABU Nawas bisa sakit juga. Seperti dalam cerita ini, tokoh-tokoh humor sangat menderita ketika sakit gigi.
Abu Nawas sedang merasakan sakit gigi. Ia pun pergi ke tabib atau berobat ke ahli pengobatan.
Abu Nawas menemui tabib itu. Kondisinya terlalu serius dan bukan untuk mencari alasan untuk lolos dari hukuman raja.
Sebelum berangkat ke tabib, Abu Nawas memang memiliki kegelisahan karena kondisinya dianggap hanya intrik untuk mengelabui seseorang.
Tapi karena sakitnya sudah tidak kuat ditahan, Abu Nawas memaksakan diri memeriksanya ke tabib. Dia mengatakan kepada tabib, “Mulut saya sakit.”
“Kamu habis makan apa?” tanya si tabib, sebagaimana dikutip dari nu.or.id.
Abu Nawas lega karena kondisinya dianggap tidak mengada-ada. “Saya habis makan roti dan es,” jawabnya.
Kelegaan Abu Nawas mendadak sirna, sebab tabib tidak percaya alasan tersebut.
“Masih bagus, karena kondisimu masih lebih baik ketimbang penderitaan rakyat jelata di pinggiran jalan sana,” tukas tabib dengan ngelantur.
Allahu a’lam.