Anies Usai Kekecewaan SBY: Relawan Harus Ikhlas, Dipuji Tidak Terbang Dicaci Tidak Tumbang

banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.id — Bakal calon presiden Anies Baswedan meminta relawannya tidak terganggu dengan dinamika politik yang terjadi beberapa hari ini. Kemarin, Jumat 1 September 2023, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku kecewa dengan Anies Baswedan yang tak sekali pun mengungkap rencana memilih Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai bakal cawapresnya di Pemilu 2024.

Dia mengajak relawannya untuk fokus pada usaha menciptakan perubahan di Indonesia.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh, buat seluruh relawan, mari kita terus konsentrasi pada usaha kita untuk melakukan perubahan kita ingin, Indonesia yang lebih adil, Indonesia yang lebih maju, dan kita fokus di situ. Dinamika yang terjadi saat ini, jangan mengganggu konsentrasi kita,” ujar Anies dalam sebuah video yang dikutip Liputan6.com, Sabtu (2/9/2023).

Pada video tersebut, dia juga mengungkap bakal ada penjelasan lengkap soal dinamika yang terjadi saat ini. Seperti yang diberitakan, kekecewaan SBY terjadi ketika ada kabar Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh, menunjuk Cak Imin sebagai bakal cawapres Anies. Oleh karena itu, dia meminta relawan fokus saja pada tujuan dan ikhlas menghadapinya.

“Nanti pada waktunya, ada penjelasan lengkap. Sekarang kita fokus pada usaha kita untuk melakukan perubahan itu dan ingat, kita harus ikhlas. Dan itu artinya apa? Dipuji tidak terbang, dicaci tidak tumbang. Kita jalani, Insyaallah ikhtiar kita Insyaallah akan dimudahkan perjalanannya,” kata Anies pada video yang dibuat kemarin, Jumat 1 September 2023.

Dia pun berpesan agar relawan menjaga semangat dan terus solid jelang Pemilu 2024.

“Terima kasih, jaga semangat, terus solid. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,” tutupnya.

 

Kekecewaan SBY

Sebelumnya, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku kecewa dengan Anies Baswedan yang tak pernah sekali pun mengungkap rencana memilih Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai cawapresnya.

“Masih segar dalam ingatan saya di ruangan ini tanggal 25 Agustus 2023, Anies duduk di sini, dengan didampingi Tim 8. Anies menyampaikan kepada saya bahwa pada awal September akan mendeklarasikan koalisi ini dengan kapasitasnya sebagai capres, berikut capres dan cawapres yang telah selesai diputuskan,” kata SBY di Youtube Resmi Partai Demokrat, Jumat (1/9/2023).

“Tapi, three days later, yang kita dapatkan sesuatu yang sangat mengejutkan.”

SBY mengungkapkan, Anies sudah beberapa kali datang menemuinya. Tapu tak pernah sekali pun ada pembahasan mengenai Muhaimin menjadi cawapres.

“Saya ini orang tua dan beberapa kali Anies datang ke sini dengan semangat dan kata-kata luar biasa baiknya, di Cikeas dua kali, di Malang, di Pacitan, dengan kejadian seperti itu, tidak ada satu kata pun yang disampaikan kepada saya. Saya sebagai orang tua berpikir, kok jadi begini…” tambahnya.

 

Sindiran SBY

SBY menilai ada hikmah di balik duet gagalnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi cawapres Anies Baswedan. Ia merasa partainya diselamatkan oleh Tuhan dengan tidak mendukung calon pemimpin yang tidak jujur.

“Memang kita ditelikung, ditinggalkan sekarang. Bayangkan kalau ditelikungnya 1-2 sebelum pendaftaran ke KPU. Kita masih ditolong oleh Allah,” kata SBY di Youtube Resmi Partai Demokrat, Jumat (1/9/2023).

SBY menilai salah satu hikmah di balik kejadian ini adalah partainya diselamatkan oleh Tuhan.

“Kita tidak diizinkan oleh Allah untuk mendukung seseorang dan untuk bermitra dengan orang lain, yang kalau kita teladani akhlak pemimpin besar, yang kita rasakan mereka tidak jujur, tidak amanah. Berarti tidak bisa dipercaya dan mengingkari hal-hal yang disepakati. Tidak memegang komitmen dan janjinya.”

SBY mengatakan, jika sekarang saja tidak bisa menepati janji, bagaimana nanti ketika menjadi pemimpin dengan kekuasaan yang besar.

“Kalau kita ambil hikmahnya. Kita dibebaskan dari dosa yang mungkin akan kita pikul kalau kita masih bersama mereka dan mengusung seseorang jadi pemimpin bangsa Indonesia,” tambah SBY.

Sumber

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *