Disway: Mega Jibao

Mega Jibao
-
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



“Saya penggemar sepak bola,” kata Allan yang bermarga Tan. “Saya selalu minta kiriman Tabloid Bola dari Jakarta,” tambahnya.

Liverpool? MU?

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

“Maaf, Saya fans Arsenal”.

Lalu, di usia 27 tahun, ia kawin dengan noni Jakarta. Ketemunya di Singapura juga.

“Saya ingin tambah satu anak, biar tiga,” kata Allan. Istrinya tidak setuju. Alasan sang istri: siapa yang jaga. “Suami di stasiun terus”, ujar istri seperti ditirukan Allan.

Harapan Allan, KA cepat ini bisa sampai Surabaya. Demikian juga kata Adhi Priyanto Putro, yang juga direktur KCIC. “Kami sudah belajar banyak. Orang-orang Tiongkok sangat terbuka. Gambar pun langsung diserahkan pada kami,” ujar Adi.

Adi sudah berpengalaman ikut Jepang. Yakni saat membangun MTR Jakarta. “Tidak pernah kami diserahi gambar-gambar seperti sekarang ini,” kata Adi.

Baik Allan maupun Adi berkesimpulan untuk Bandung-Surabaya elevated semua saja. Keretanya di atas. Seperti di Tiongkok. “Saya kira 5 tahun bisa selesai,” tambah Adi.

Lewat pantai utara atau selatan?

“Lewat mana saja kami siap. Saya dengar Pak Jokowi pilih lewat selatan,” ujar Allan. Artinya, dari Bandung sambung ke Kertajati. Lalu ke Cirebon. Dari Cirebon turun ke selatan ke Purwokerto. Lalu ke timur: Yogyakarta, Solo, Madiun, Surabaya.

Atau dari Cirebon ke Semarang, lalu ke arah selatan, ke Solo, terus ke timur sampai Surabaya.

“Surabaya-Jakarta bisa 3,5 jam,” ujar Allan.

Soal sulitnya pembebasan tanah, mereka punya kiat yang sama. Kereta cepat itu bisa dibangun di sepanjang jalan tol. Akan lebih cepat. Di sebelah tol. Cukup sewa tanah ke pemilik tol. Pembebasan tanahnya tidak banyak. Hanya di beberapa lokasi yang jalan tolnya terlalu berkelok.

Wow, 5 tahun bisa selesai.

Dalam perjalanan kemarin kami hanya 45 menit di Bandung. Dari Stasiun Padalarang kami naik kereta feeder ke Stasiun Kereta Bandung.

Anda sudah tahu: ada sate kambing terkenal di dekat stasiun. Semua makan sate: 300 orang. Tambah gule dan sop kambing. Enak semua.

Saya makan 10 tusuk. Satu mangkok gule. Satu mangkok sop kambing.

Saya lihat Tantowi Yahya di sebelah saya: 8 tusuk. Saya lirik Pak Menhub: 12 tusuk. (Dahlan Iskan) 

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *