Pilpres 2024: Pertarungan Tokoh Tegas, Kerakyatan, dan Intelektual

Pertarungan Tokoh Tegas
Pertarungan Tokoh Tegas, Kerakyatan, dan Intelektual
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Kl Ganjar memandang buruh Cina lebih unggul ketimbang buruh bangsanya sendiri, Anies justru mengandalkan kemampuan anak bangsa Dalam seluruh sektor pembangunan, bhkan ketika membangun Jakarta International Stadium yang kompleks, dengan menggunakan metode konstruksi yang “ajaib”, yang belum pernah dilakukan kontraktor manapun di dunia ini.

Anies tidak membatasi lingkup kerja hanya di Jkt. Ia membangun kerja sama pertanian dengan daerah-daerah produsen pangan untuk memasok kebutuhan beras warga Jkt. Bkn hanya itu. Ia membeli beras di tingkat petani dengan harga yang layak. Hal ini merangsang petani meningkatkan produksi berasnya.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Tentu sj ini cara yang lebih efektif dan efisien Dalam upaya negara membangun swasembada pangan ketimbang membangun food estate raksasa dengan menebang hutan lindung secara besar-besaran dan merusak lingkungan tanpa hasil yang diharapkan. Terbukti, Menhan Prabowo yang ditugaskan Jokowi membangun lumbung pangan gagal total.

Bagaimanapun, pertarungan tiga kubu Dalam pilpres akan sangat kompetitif. Dalam rilis hasil jajak pendapatterbaru lembaga survey Indikator Politik Indonesia, elektabilitas Ganjar bertengger di urutan pertama dengan 35 persen. Prabowo berada di urutan kedua dengan 33 persen, dan Anies di peringkat ketiga dengan 21 persen.

Namun, kian banyak orang tak percaya pada lembaga-lembaga survey. Ini mungkin dipengaruhi kenyataan di lapangan yang memperlihatkan berlimpah ruahnya masyarakat tiap kali AMIN muncul di kota mereka. Menurut hasil survey Litbang Kompas, pendukung AMIN memang militan.

Lalu, menurut hasil jajak pendapat lembaga survey asal Australia, Utting Research, yang dirilis pada akhir Juli silam mengungkapkan keterpilihan Ganjar sebesar 34 persen, Prabowo 33 persen, dan Anies 27 persen. Data ini mirip dengan prediksi surveyor LP3ES Agung Prayitna ketika diwawancarai Hersubeno Arief dari FNN sekitar dua bulan silam.

Agung memang percaya Anies msh di urutan ketiga, namun ia menolak hasil survey yang menempatkan posisi Anies di bwh 20 persen. Ia yakin keterpilihan Anies di atas 25 persen. Berpegang pada hasil survey Utting Reasearch, setiap kubu yang bertarung punya kans yang sama untuk menang.

Walakin, sebaiknya kubu IMIN tidak overoptimistic dan harus bekerja lebih keras krn Anies telah memiliki bacawapres definitif yang memang telah meningkatkan suara IMIN di Jatim dan Jateng, tetapi belum signifikan. Sementara Ganjar dan Prabowo belum memiliki bacawapres. Dalam pilpres, cawapres adalah subyek strategis dan instrumental untuk menambah suara pasangan kontestan.

Mahfud MD atau Khofifah menjadi calon kuat mendampingi Ganjar untuk merebut suara Nahdlyin sehingga akan berebut suara dengan AMIN. Yang juga harus mendapat perhatian serius AMIN adalah suara kalangan muda.

Sesuai hasil survey Kompas, Ganjar mendapat dukungan suara dengan porsi terbesar di kalangan generasi Z (17-25 tahun), sementara Prabowo unggul Dalam meraup suara milenial (26-40 tahun). Kendati Anies juga mendapat limpahan suara dari kedua segmen pemilih ini, jumlahnya jauh di bwh Ganjar dan Prabowo.

Dalam upaya meningkatkan raihan suara, Prabowo msh berharap MK mengabulkan judicial review atas batas umur cawapres sehingga ia bisa menggandeng putera Jokowi, Gibran Rakabuming, sebagai bacawapresnya. Gibran diyakini dpt menjadivote getter para simpatisan Jokowi.

Kendati kubu Ganjar dan Prabowo mendapat dukungan besar dari politik asosiasif dengan Jokowi — mereka disebut kubu keberlanjutan atau status quo — publik yang mendukung AMIN adalah mereka yang menginginkan perubahan. Sesusi hasil survey Utting Research, 81 persen responden menginginkan perubahan. Baik yang menginginkan keberlanjutan dengan perubahan (61 persen) dan perubahan penuh (20 persen).

Di luar itu, potensi membesarnya krisis-krisis sosial-ekonomi pada waktu mendatang — seperti isu Rempang, kenaikan harga beras dan BBM, merosotnya nilai tukar rupiah yang meningkatkan utang negara yang sudah besar akibat kenaikan suku bunga The Fed, dan melemahnya pertumbuhan ekonomi dunia, khususnya Cina — yang dihadapi rezim Jokowi hingga tahun depan bisa jd akan menggerus suara Ganjar dan Prabowo. Selamat berjuang.

Pamulang, 5 Oktober 2023

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *