Diteror Oleh Peretas Iran dan Rusia, Membuat Warga Yahudi Ketar-Ketir

Diteror Oleh Peretas Iran dan Rusia
hacker
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.id – Perang antara Israel dan Palestina menarik perhatian dunia. Dilaporkan juga bahwa beberapa peretas Iran dan Rusia juga bergabung membantu pasukan Hamas melakukan perlawanan.

Peretas yang membela Palestina mengobarkan perang siber dalam bentuk perang proksi pada Kamis (12 Oktober 2023), The Straits Times melaporkan.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Setidaknya 77 kelompok peretas menyebarkan teror di kalangan masyarakat Yahudi dengan meretas aplikasi Red Alert, aplikasi peringatan bahaya milik pemerintah Israel.

Melalui aplikasi tersebut, para hacker mulai mengirimkan pemberitahuan dengan nada mengancam. Salah satu pesan yang masif dikirimkan ke warga Yahudi berbunyi “Matilah Israel”.

Di sebelahnya terdapat gambar swastika yang merupakan simbol keagamaan kuno yang dimodifikasi dan diadopsi oleh Adolf Hitler dan Partai Nazi Jerman pada awal tahun 1900-an.

Selain Red Alert, tercatat juga setidaknya ada tiga aplikasi lain yang terpengaruh, yang mana pesan yang dikirimkan kali ini memperingatkan akan adanya bom nuklir.

Beberapa situs web pemerintah Israel pun turut dilumpuhkan oleh serangan dunia maya, dengan satu kelompok peretas bertugas menutup 20 situs hanya dalam satu hari.

The Jerusalem Post, sebuah surat kabar harian Israel, juga menjadi sasaran pada Minggu lalu ketika situsnya tidak bisa diakses. Menyebabkan pengguna tidak bisa mengetahui informasi terkini.

Sumber: okezone

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *