Daftar Donatur Palestina
Hajinews.co.id — Pidato bakal calon wakil presiden yang diusung PDI Perjuangan Mahfud MD di acara deklarasi dukungan dari kalangan anak muda yang digelar di Gedung Arsip Nasional Jakarta menuai sorotan.
Pasalnya, pada kesempatan tersebut, Mahfud MD menyinggung berbagai persoalan hukum yang ada di Indonesia. Ia menyebut jika penegakan hukum di Indonesia masih lemah.
“Persoalan utama kita adalah lemahnya penegakan hukum. Kalau di Indonesia ini penegakan hukum bisa dilakukan dengan baik dan benar, maka menurut saya separuh dari seluruh persoalan dari bangsa ini bisa selesai,” kata Mahfud MD dikutip dari potongan video yang diunggah akun X milik @/RomitsuT, Kamis (19/10/2023).
Lebih lanjut, Mahfud MD juga menyebut bahwa kualitas hukum akan berpengaruh ke sektor lain, misalnya pertumbuhan ekonomi, infrastruktur, perdagangan, dan lainnya.
Prof. Mahmud…ehhh Mahfud MD langsung ngegas Kritik Pemerintahan Jokowi. Yang pertama dia kritik keras adalah bidang Hukum ( penegakkan hukum ) dan kurangnya pengelolaan SDA.
Cawapres Mahfud kritik Kemenkopolhukam dan Menkumham dan Jokowi ?Ganjar terlihat Kesal, manyuuunn
🤣🤣 pic.twitter.com/VrY4DxQNEG— Romitsu Top (@RomitsuT) October 18, 2023
“Kalau hukumnya bagus, maka ekonomi akan bagus, infrastruktur akan bagus, kehidupan-kehidupan lain pun akan bagus, perdagangan dan lain-lain,” terang Mahfud MD.
Cawapres yang diusung PDI Perjuangan ini lantas menyinggung soal kepastian hukum di kalangan elite hingga lemahnya perlindungan hukum di kalangan bawah.
“Penegakan hukum harus memberikan kepastian hukum ke atas. Antar pengusaha-pengusaha elite, penguasa-penguasa elite itu terkadang tidak memberikan kepastian hukum, ada tumpang tindih, ada korupsi, kolisi, dan sebagainya,” ujar Mahfud MD.
“Di bawah itu tidak dapat perlindungan hukum. Sehingga bagi saya penegakan hukum ke depan ke atas harus ada kepastian dan ketegasan. Ke bawah harus ada perlindungan,” lanjutnya.
Pidato yang dilontarkan oleh cawapres Ganjar Pranowo ini sontak saja disorot. Banyak warganet yang melontarkan komentar miring atas pernyataan Mahfud MD.
“Selama ini dia ngapai jadi Menko? Asem dah lo,” komentar warganet.
“Lha dia ada di dalam pemerintahan selama 5 tahun terakhir. Ngapain saja Pak @mohmahfudmd? Sampean Menteri Koordinator lho, membawahi hukum dan keamanan,” timpal warganet lain.
“Dia Menko-nya, Menteri Hukum dan HAM ada di PDIP, menepuk air di dulang terpecik muka sendiri,” imbuh lainnya.
