Daftar Donatur Palestina
Hajinews.co.id — Co-captain Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies-Muhaimin Iskandar atau Cak Imin (AMIN) Sudirman Said memastikan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dan mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo tak masuk dalam Timnas AMIN di Pilpres 2024.
Sudirman menjelaskan Gatot memiliki kedudukan di suatu organisasi sehingga tak memungkinkan masuk dalam Timses. Namun, ia menjelaskan Gatot masih berkomunikasi dengan baik dengan Anies.
“Pak Gatot berkomunikasi dengan baik dengan mas Anies dan cawapres. Beliau punya peran dan punya kedudukan di suatu organisasi. Jadi enggak mungkin namanya dicantumkan dalam tim,” kata Sudirman di Rumah Perubahan, Jakarta, Kamis (16/11).
Sudirman berharap Gatot tetap mendukung pasangan AMIN di belakang layar. Senada dengan Gatot, Sudirman memastikan JK tidak bisa bergabung lantaran masih berstatus sebagai Ketua PMI.
“Saya saja sebagai sekjen [PMI] tahun lalu kan mengundurkan diri karena menjaga netralitas PMI dan etik diantara seluruh tim kampanye,” kata dia.
Sudirman menjelaskan susunan Timnas AMIN yang lebih besar dan lengkap segera diumumkan ke publik pada akhir pekan ini.
Meski begitu, ia tak merinci siapa nama-nama yang akan masuk dalam struktur tersebut. Diketahui, susunan Timnas AMIN yang baru diumumkan ke publik baru berjumlah 16 orang.
Ia mengatakan Timnas AMIN melibatkan elemen yang besar dan luas karena sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi kepada seluruh elemen yang selama ini telah bekerja memenangkan Anies-Imin.
“Segera diumumkan dalam 1-2 hari ke depan. Line up Timnas AMIN yang telah diumumkan oleh Pak Anies dan Gus Imin pada sebelumnya merupakan core [inti], belum mencerminkan seluruh struktur tim yang akan menjadi tim resmi,” tutur Sudirman.
Sudirman menjelaskan para co-captain Timnas AMIN nantinya akan dilengkapi dengan deputi-deputi di bawahnya. Para deputi akan membawahi kelompok-kelompok kerja.
“Sejumlah purnawirawan pati [perwira tinggi TNI/Polri] semua angkatan akan bersama kita. Mereka akan duduk di tim pengarah, tim penasihat, dan dewan pakar,” kata Sudirman.
Sebelumnya dikabarkan JK dan Gatot akan masuk Timnas AMIN. Namun, belakangan ini JK menegaskan tidak akan terlibat dalam timses pasangan capres-cawapres manapun yang maju di Pilpres 2024 mendatang.
“Sama sekali tidak (jadi timses), mana mungkin,” kata JK di Markas PMI, Jakarta Selatan, Selasa (10/10) lalu.
