Daftar Donatur Palestina
Hajinews.co.id — Pengusaha yang tergabung dalam organisasi Semangat Entrepreneur Nasional (Sentral) mendukung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau AMIN sebagai pemimpin dalam ajang Pemilihan Presiden (Pilres) 2024 mendatang.
Pasangan AMIN dianggap mampu membawa perubahan bagi Indonesia ke arah yang lebih baik.
Ketua Dewan Pembina Sentral Wibi Andrino mengatakan, pihaknya mendeklarasikan dukungan kepada pasangan AMIN karena menginginkan adanya perubahan.
Wibi menyadari, pertumbuhan ekonomi di Indonesia cenderung monolog, padahal perlu adanya keberpihakan dan keadilan bagi para pengusaha lainnya, terutama pemula.
“Sektor pengusaha juga berpengaruh sangat penting untuk bisa mendorong ekonomi kita manjadi maju, dan kita merasa bahwasanya keberpihakan itu diperlukan dan keadilan,” kata Wibi saat Deklarasi Sentral di Soren Gunawarman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Ahad (10/12/2023) malam.
Acara yang bertajuk ‘Apapun Usahanya, Semua Layak Naik Kelas’ ini turut dihadiri dua tokoh penting.
Mereka adalah Novita Dewi peraih penghargaan Chief Marketing Officer (CMO) of The Year 2022 and 2023 saat menjabat sebagai Direktur Utama PT Jakarta Tourisindo (Jaktour), dan pengusaha muda Ahmad Sahroni.
Menurut Wibi, keberpihakan dan keadilan sangat diperlukan terutama bagi pengusaha pemula.
Tanpa adanya kepastian itu, kata dia, mereka merasa dunia usaha hanya dimiliki oleh segelintir orang saja yang ada di dalam ruang kekuasaan ataupun peluang oligarki, dinasti, dan lain-lain.
“Kami ingin membawa semangat itu kepada seluruh masyarakat Indonesia ke pelosok negeri, bahwa kehadiran kami daripada Sentral ini ada kabar baik bahwasanya dari paslon kami yang kami dukung yaitu Bapak Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar membawa pesan keadilan itu kesetaraan,” jelas Wibi yang juga menjadi Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI Jakarta.
Sementara itu peraih penghargaan Chief Marketing Officer (CMO) of The Year 2022 and 2023 Novita Dewi mengaku, selama hampir empat tahun menjadi direksi perseroan, dia tak pernah melihat adanya kepentingan pribadi dari figur Anies Baswedan saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
“Kami ingin membawa semangat itu kepada seluruh masyarakat Indonesia ke pelosok negeri, bahwa kehadiran kami daripada Sentral ini ada kabar baik bahwasanya dari paslon kami yang kami dukung yaitu Bapak Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar membawa pesan keadilan itu kesetaraan,” jelas Wibi yang juga menjadi Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI Jakarta.
Sementara itu peraih penghargaan Chief Marketing Officer (CMO) of The Year 2022 and 2023 Novita Dewi mengaku, selama hampir empat tahun menjadi direksi perseroan, dia tak pernah melihat adanya kepentingan pribadi dari figur Anies Baswedan saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.
“Mas Anies tidak pernah meminta hal yang berhubungan dengan pribadinya. Kalau bertemu saya, dia selalu menanyakan ‘Novi, apa yang harus saya bantu untuk kesuksesan BUMD Jaktour?’ Nah itu yang selalu ditanyakan,” kata Novita.
Novita mengatakan, sosok Anies selalu mendukung dan memberi arahan yang sangat baik bagi para direksi dalam mengembangkan perseroan daerah.
Bahkan laba PT Jaktour di bawah kepemimpinannya pada 2021 sampai meroket 508 persen menjadi Rp14 miliar, dari tahun sebelumnya Rp2,71 miliar.
“Jadi saya setiap ketemu Direksi BUMD itu selalu mencari solusi atas semua masalah-masalah yang terjadi di perseroan agar tumbuh sehat,” ujar Novita.
Selama empat tahun menjadi anak buahnya, Novita tak pernah melihat adanya konflik kepentingan di sosok Anies. Keluarga Anies juga tak mengandalkan keberadaan Jaktour untuk kepentingan pribadinya.
“Tidak ada kepentingan untuk keluarganya, anak-anaknya semua bersekolah, berkehidupan yang sederhana. Nah inilah seorang pemimpin yang menurus saya patut kita dukung,” imbuhnya.
Selama empat tahun menjadi anak buahnya, Novita tak pernah melihat adanya konflik kepentingan di sosok Anies. Keluarga Anies juga tak mengandalkan keberadaan Jaktour untuk kepentingan pribadinya.
“Tidak ada kepentingan untuk keluarganya, anak-anaknya semua bersekolah, berkehidupan yang sederhana. Nah inilah seorang pemimpin yang menurus saya patut kita dukung,” imbuhnya.
Novita mengajak masyarakat untuk mendukung pasangan AMIN agar menjadi pemimpin di masa mendatang. Dia bilang, mantan pemimpin yang sudah selesai dengan perjuangan sebelumnya harus didukung untuk kembali melayani masyarakat namun dengan jangkauan yang lebih luas.
“Kita mau Indonesia itu dipimpin oleh seorang yang sudah selesai dengan hidupnya (tugasnya), sehingga tidak ada lagi conflict of interest (konflik kepentingan), tidak ada lagi membesarkan kekuasaan dan juga membesarkan keluarganya,” jelasnya.
Sementara itu pengusaha muda di bidang properti, minyak dan mobil mewah, Ahmad Sahroni berpesan agar Sentral terus berkembang hingga mampu bersaing dengan organisasi yang ada. Jangan sampai, organisasi Sentral muncul hanya sebatas mendukung salah satu pasangan calon (paslon) Capres dan Cawapres saja.
“Minimal Semangat Entrepreneur Nasional atau Sentral ini bukan hanya sesaat, tetapi bisa menggaet para anak muda menyalurkan pengalaman teman-teman di seluruh daerah. Kalau ini berkembang, ya bisa bersaing dengan Hipmi (Himpunan Pengusaha Muda Indonesia),” katanya.
Sahroni juga memberi semangat kepada para anggota Sentral untuk mampu bertahan dalam menghadapi rintangan apapun. Termasuk dikhianati, difitnah hingga dikucilkan oleh lawan bisnis lainnya.
