Kasus Covid-19 Indonesia Tembus 6.000 Per Hari, Kemenkes: Wisatawan Dari Luar Negeri Harus Divaksinasi

Kasus Covid-19
Kasus Covid-19 di indonesia
banner 678x960

banner 678x960

Daftar Donatur Palestina



Hajinews.co.id – Menjelang berakhirnya tahun 2023, dalam beberapa pekan terakhir beberapa wilayah di Asia, termasuk Indonesia, kembali terdampak Covid-19.

Penambahan kasus harian Covid-19 di Indonesia meningkat dari puluhan menjadi ratusan antara bulan November dan awal Desember.

Bacaan Lainnya
banner 678x960

banner 400x400

Menurut Kementerian Kesehatan, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia akan meningkat pada akhir tahun 2023.

Data yang dirilis pada Selasa 12 Desember 2023 menunjukkan adanya peningkatan jumlah kasus aktif Covid-19 di Indonesia dalam sepekan terakhir.

Dalam sepekan terakhir, jumlah kasus Covid-19 mencapai 6.223 kasus atau meningkat 0,1%.

Untungnya, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia masih terbilang rendah dibandingkan negara lain seperti Malaysia, Singapura, dan Hong Kong yang mengalami peningkatan signifikan.

Penambahan kasus Covid-19 yang terjadi di Indonesia sendiri dari 7-40 per hari sepanjang bulan November 2023.

Kemudian, penambahan kasus konfirmasi Covid-19 per hari di Indonesia pada awal bulan Desember bertambah sekitar 100 kasus.

Akibat kenaikan kasus Covid-19 yang kembali menyerang Indonesia membuat Kemenkes memberi himbauan kepada masyarakat terkait vaksin.

“Sehingga sangat direkomendasikan untuk segera melengkapi vaksinasi Covid-19 baik dosis primer maupun booster sesuai kebutuhan,”ungkap Siti Nadia Tarmizi sebagai Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes.

“Kepala Dinas Kesehatan provinsi dan kabupaten/kota diminta untuk memastikan semua puskesmas dan fasyankes lainnya yang berada di wilayah kerjanya tetap memberikan pelayanan vaksinasi Covid-19,”tutupnya dilansir dari siaran oers kemenkes pada Senin (11/12/2023).

Kemenkes sendiri telah mengeluarkan kebijakan vaksin booster kedua bagi masyarakat umum sejak 24 Januari 2023.

Vaksin tersebut dapat diterima masyarakat berusia 18 tahun ke atas dan diberikan secara gratis.

Menurut keterangan Menkes RI yakni Budi Gunadi Sadikin, “pemberian vaksin Covid-19 secara gratis ini akan berlaku hingga 31 Desember 2023”.

Tidak hanya Indonesia, beberapa negara kawasan Asia Tenggara lainnya seperti Malaysia, Thailand, dan Singapura tercatat kenaikan kasus Covid-19.

Merespon kenaikan angka Covid-19 di sejumlah negara, Kemenkes RI merekomendasikan pelaku perjalanan luar negeri untuk melengkapi vaksinasi.

Hal ini tentunya bertujuan supaya pelau perjalanan luar negeri memiliki sistem kekebalan tubuh yang cukup agar tidak tertular Covid-19.

Terkait wabah Covid-19 yang terjadi di Malaysia tercatat 12.757 kasus sejak 3 sampai 9 Desember 2023.

Angka ini jumlahnya meningkat dari pekan sebelumnya yang mencapai 6.796 sebagaimana dikutip dari The Star.

Sedangkan Thailand mencatat 590 kasus Covid-19 yang membutuhkan rawat inap dari 3 hingga 9 Desember 2023.

Menurut Departemen Pengendalian Penyakit Thailand, angka tersebut merupakan kenaikan infeksi Covid-19 tertinggi sejak Juli 2023.

Dilansir dari Cahnnel News Asia, per tanggal 26 November sampai 2 Desember 2023, kasus Covid-19 di Singapura mencapai 32.035 kasus.

Secara tidak langsung, angka ini melonjak signifikan dari pekan sebelumnya dimana kasus Covid-19 mencapai 22.094.

Bukan tidak mungkin jika hari demi hari kasus Covid-19 yang terjadi di Indonesia semakin naik, kebijakan Pemerintah terkait PSBB kembali dikeluarkan.

Apalagi penggunaan wajib masker yang sudah dihilangkan akan kembali diusung demi penyebaran Covid-19 menjelang awal tahun 2024.***

Sumber: bisnisbandung

banner 800x800

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *